Amplop Di Balik Pecah Wilayah
Edisi: 08/41 / Tanggal : 2012-04-29 / Halaman : 42 / Rubrik : NAS / Penulis : Pramono, ,
SAMPUL berkas setebal buku telepon itu berjudul Sembilan Belas Rancangan Undang-Undang Usul Inisiatif Komisi II DPR. Dikirim ke kantor Presiden dua pekan lalu, rancangan itu berisi usul pembentukan daerah baru, terdiri atas Provinsi Kalimantan Utara, Kota Raha, dan 17 kabupaten, sebagian besar dari kawasan timur Indonesia.
Jika Presiden setuju, rancangan itu segera dibahas pemerintah dan Dewan Perwakilan Rakyat. Indonesia bakal punya 19 provinsi dan kabupaten baru dari yang ada sekarang: 33 provinsi, 399 kabupaten, dan 98 kota.
Wakil Ketua Komisi Pemerintahan DPR yang juga Ketua Kelompok Kerja Pemecahan, Ganjar Pranowo, mengatakan usul pemecahan daerah ini merupakan yang pertama sejak moratorium pada 2008. Kebanyakan merupakan warisan DPR periode sebelumnya. "Kami hanya meneruskan karena ada desakan masyarakat," kata politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan itu.
Menurut Ganjar, komisinya tak sembarangan mengajukan pemecahan wilayah. Semua persyaratan administrasi harus dipenuhi. Komisi mempertimbangkan kesiapan daerah itu dan induknya. Ganjar mencontohkan, pembentukan Provinsi Sumbawa ditangguhkan karena daerah induknya, Nusa Tenggara Barat, bisa mati. Sebab, pendapatan NTB masih bergantung pada kawasan Sumbawa, yang kaya emas.
Anggota Komisi Pemerintahan, Abdul Malik Haramain, mengatakan pertimbangan keamanan…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
Setelah Islam, Kini Kebangsaan
1994-05-14Icmi dikecam, maka muncul ikatan cendekiawan kebangsaan indonesia alias icki. pemrakarsanya adalah alamsjah ratuperwiranegara, yang…
Kalau Bukan Amosi, Siapa?
1994-05-14Setelah amosi ditangkap, sejumlah tokoh lsm di medan lari ke jakarta. kepada tempo, mereka mengaku…
Orang Sipil di Dapur ABRI
1994-05-14Sejumlah pengamat seperti sjahrir dan amir santoso duduk dalam dewan sospol abri. apa tugas mereka?