Pemakaman Yang Direncanakan
Edisi: 18/41 / Tanggal : 2012-07-08 / Halaman : 72 / Rubrik : TER / Penulis : Melati Suryodarmo, ,
Minggu sore, 24 Juni 2012, Amsterdam diguyur gerimis tanpa henti. Angin dingin menembus sela-sela kaki penonton yang antre untuk memasuki gedung pertunjukan Carre. The Life and Death of Marina Abramovic karya Robert Wilson disajikan dalam rangkaian program Holland Festival 2012. Tepat pukul tiga sore, pintu dibuka. Dengan keinginan berlindung di ruang yang lebih hangat, publik mulai memasuki gedung. Namun rasa dingin itu berlanjut di dalam gedung pertunjukan. Di atas panggung, tertata tiga peti mati dan tiga mayat yang terbungkus gaun sutra putih. Mayat di sebelah kiri dan kanan bertopeng wajah Marina Abramovic, 65 tahun, yang terbaring seperti mayat di atas peti bagian tengah.
Setelah sekitar setengah jam, lampu ruang penonton dipadamkan. Muncul sosok Willem Dafoe (aktor andal dalam film Platoon, Antichrist) di atas panggung kecil sebelah kanan depan panggung utama dengan setumpukan kotak kardus dan kertas-kertas. Dafoe mulai menuturkan kronologi biografi Abramovic sejak dia lahir, satu kalimat untuk urutan setiap tahunnya. Kepiawaiannya dalam menuturkan peristiwa demi peristiwa menjadi faktor penting dalam karya biografis ini. Dafoe tampak seperti seorang dalang yang memasuki dan terlibat dalam peristiwa-peristiwa yang diceritakannya. Antara tuturan Dafoe dan adegan yang terjadi di atas panggung dirancang sangat mengalir. Keragaman intonasinya yang dominan…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
Logika Kartun sebagai Jembatan Komunikasi
1994-04-16Mungkin teater kami merasa masalah dalam naskah jack hibberd ini asing bagi penonton indonesia, ditempuhlah…
Peluit dalam Gelap
1994-04-16Penulis ionesco meninggal dua pekan lalu. orang yang anti kesewenang-wenangan kekuasaan, semangat yang menjiwai drama-dramanya.
Sebuah Hamlet yang Sederhana
1994-02-05Untuk ketiga kalinya bengkel teater rendra menyuguhkan hamlet, yang menggelinding dengan para pemain yang pas-pasan,…