Babak Baru Perang Cengkeh

Edisi: 42/21 / Tanggal : 1991-12-14 / Halaman : 21 / Rubrik : EB / Penulis : Sawitri, Isma


SENGKETA perdagangan cengkeh merupakan cerita penting dalam sejarah
perekonomian Indonesia. Ia tak cuma menyangkut nasib petani cengkeh, nasib
buruh pabrik rokok, dan nasib para pengusaha kretek. Ia juga menggambarkan
bagaimana hubungan "negara" dan "swasta" berlangsung dalam perekonomian
Indonesia. Ia kelak akan merupakan kasus penting dalam telaah ekonomi politik
negeri ini, karena menyangkut pertanyaan: mana yang lebih menentukan,
Pemerintah atau bisnis, dan bisnis yang mana pula?

; Pekan lalu, sengketa itu memasuki babak baru, ketika pabrikpabrik rokok
meliburkan sementara buruh mereka -yang bisa juga jadi isyarat, untuk mulai
memikirkan: siapa sebenarnya yang hendak dilindungi Pemerintah? Siapa yang
dipentingkan: petani cengkeh, buruh pabrik, atau Badan Penyangga…

Keywords: -
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

S
SIDANG EDDY TANSIL: PENGAKUAN PARA SAKSI ; Peran Pengadilan
1994-05-14

Eddy tansil pembobol rp 1,7 triliun uang bapindo diadili di pengadilan jakarta pusat. materi pra-peradilan,…

S
Seumur Hidup buat Eddy Tansil?
1994-05-14

Eddy tansil, tersangka utama korupsi di bapindo, diadili di pengadilan negeri pusat. ia bakal dituntut…

S
Sumarlin, Imposibilitas
1994-05-14

Sumarlin, ketua bpk, bakal tak dihadirkan dalam persidangan eddy tansil. tapi, ia diminta menjadi saksi…