Agar Institusi Penelitian Kita Digdaya

Edisi: 24/41 / Tanggal : 2012-08-19 / Halaman : 99 / Rubrik : KL / Penulis : Prof Dr Lukman Hakim,, ,


Kini knowledge menjadi fokus utama dalam menentukan daya saing bangsa. Dalam era ini, kreasi pengetahuan secara berlanjut dibutuhkan untuk menghasilkan inovasi yang berdaya saing. Karena itu, tampilnya tokoh-tokoh ilmuwan penemu Indonesia di berbagai disiplin keilmuan, di berbagai institusi penelitian, tentulah menggembirakan.

Untuk mengembangkan penelitian agar mampu menghasilkan karya-karya yang mendapat sambutan, kita perlu melihat bagaimana status institusi penelitian kita, mengacu pada perkembangan pesat institusi penelitian dunia. Setidaknya ada tiga aspek penting dalam proses menghasilkan peneliti, temuan-temuan baru, dan inovasi secara berkelanjutan: pembinaan profesi, pengembangan organisasi pembelajar, dan etika ilmiah. Bagi Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia, ini menjadi bagian dari dua tugas nasional untuk mengembangkan profesi peneliti menjadi profesi yang bermartabat. Pertama, tugas sebagai pembina fungsional peneliti. Kedua, menjadi institusi yang membimbing perkembangan ilmu pengetahuan dan menetapkan pedoman etika keilmuan.

Agar penelitian bisa menjadi jalur profesi, perlu ditetapkan kriteria penilaian yang…

Keywords: -
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

O
OPEC, Produksi dan Harga Minyak
1994-05-14

Pertemuan anggota opec telah berakhir. keputusannya: memberlakukan kembali kuota produksi sebesar 24,53 juta barel per…

K
Kekerasan Polisi
1994-05-14

Beberapa tindak kekerasan yang dilakukan anggota polisi perlu dicermati. terutama mengenai pembinaan sumber daya manusia…

B
Bicaralah tentang Kebenaran
1994-04-16

Kasus restitusi pajak di surabaya bermula dari rasa curiga jaksa tentang suap menyuap antara hakim…