Diplomasi Risoles Yang Gagal
Edisi: 34/41 / Tanggal : 2012-10-28 / Halaman : 70 / Rubrik : IQR / Penulis : Tutty Baumeister, ,
Stan Indonesia di Frankfurt Book Fair 2012 terletak di Hall 5.0 nomor D 934. Stan itu sebenarnya cukup luas, sama dengan lahan pameran di stan Turki atau Singapura, sekitar 132 meter persegi. Tapi stan yang disuguhkan Ikatan Penerbit Indonesia (Ikapi) itu tampak sepi. Pengunjung yang datang cuma satu-dua, lihat-lihat sebentar, berbincang-bincang, lalu pergi. Meski pengunjung yang mampir juga disuguhi penganan kecil khas Indonesia, seperti risoles dan permen jahe, sebagai daya tarik, itu tak membuat animo meningkat.
ââ¬ÂIkapi tidak punya uang untuk mengorganisasi pameran di arena sebesar ini,ââ¬Â kata Nova Rasdiana, Ketua Kompartemen Hubungan Kerja Sama Antarlembaga Ikapi, sambil menunjuk 400-an buku dari berbagai penerbit, termasuk tiga penerbit besar Indonesia: Gramedia, Mizan, dan Erlangga.
Padahal Frankfurt Book Fair, tutur Nova, adalah arena paling pas untuk memperkenalkan produk perbukuan Indonesia ke dunia internasional. Ikapi, menurut Nova, telah…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
Dan Sang Guru Berkata...
2004-04-18Novel filsafat sophie's world menjadi sebuah jendela bagi dunia untuk melihat dunia imajinasi dan edukasi…
Enigma dalam Keluarga Glass
2010-04-11Sesungguhnya, rangkaian cerita tentang keluarga glass adalah karya j.d. salinger yang paling superior.
Tapol 007: Cerita tentang Seorang Kawan
2006-05-14pramoedya ananta toer pergi di usia 81 tahun. kita sering mendengar hidupnya yang seperti epos.…