Nasirun Dalam Sepotong Undangan
Edisi: 37/41 / Tanggal : 2012-11-18 / Halaman : 124 / Rubrik : SR / Penulis : Kurniawan, Evieta Fadjar ,
Kartu-kartu undangan berbagai pameran seni rupa itu mengalir ke rumah dan studio Nasirun yang asri di kompleks Bayeman Indah, Yogyakarta. Undangan itu dikirim teman-temannya dan berbagai galeri di Yogyakarta, Jakarta, Hong Kong, Singapura, Beijing, dan kota lain.
Nasirun mengumpulkan kartu-kartu itu sejak 1994. Sahabatnya, penyair Afrizal Malna, menjuluki tumpukan kartu itu uwuh (sampah dalam bahasa Jawa). Tapi tangan Nasirun rupanya gatal juga dan suka mencorat-coret sampah itu. Dia melukis dengan cat akrilik berbagai bentuk yang merespons "potret" atau "pemandangan" di kartu itu menjadi suatu karya baru. Kini seribu lembar kartu hasil polesannya…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
Dunia Kanak-Kanak dalam Dua dan Tiga Dimensi
1994-04-16Pameran faizal merupakan salah satu gaya yang kini hidup di dunia seni rupa yogyakarta: dengan…
Yang Melihat dengan Humor
1994-04-16Sudjana kerton, pelukis kita yang merekam kehidupan rakyat kecil dengan gaya yang dekat dengan lukisan…
Perhiasan-Perhiasan Bukan Gengsi
1994-02-05Pameran perhiasan inggris masa kini di galeri institut kesenian jakarta. perhiasan yang mencoba melepaskan diri…