Swasembada Daging Untuk Siapa
Edisi: 42/41 / Tanggal : 2012-12-23 / Halaman : 32 / Rubrik : OPI / Penulis : , ,
Banyak mudarat terjadi akibat kekeliruan kebijakan pemerintah dalam mengelola daging sapi. Saat ini harga daging sapi meroket di pasar dengan kisaran Rp 80-100 ribu per kilogram. Jauh di atas harga di negara-negara jiran, seperti Malaysia, Singapura, Thailand, dan Filipina, yang hanya Rp 38-40 ribu per kilogram.
Sering pula daging sapi lenyap dari pasar dan toko. Akibatnya, sejumlah usaha kecil pengolahan daging terancam tak bisa berproduksi. Menghilangnya daging sapi diikuti pula kisah klise yang getir: masuknya daging selundupan bermutu rendah, \"disulap\"-nya daging babi menjadi (atau dioplos dengan) daging sapi, dan ÃÂberedarnya daging sapi gelonggongan alias sapi yang dipaksa menelan air…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
Transparansi Bujet Informan
2007-11-18Menjadikan teroris sebagai informan harus disertai aturan jelas. perlu pengawasan anggaran yang ketat.
Kisruh Tabung Gas Pertamina
2007-11-18Pemerintah akhirnya menyetujui impor tabung gas. program konversi energi tak bisa ditunda.
Singkirkan Makelar Sumur Minyak
2007-11-25Harga minyak meroket, investor pun datang berebut. bagi yang mangkir, penalti harus dijatuhkan.