Hikayat Pak Item Dan Joko Kendil
Edisi: 44/41 / Tanggal : 2013-01-06 / Halaman : 90 / Rubrik : LAPSUS / Penulis : TIM LAPSUS, ,
ALAT sadap Rusia itu betul-betul tak praktis: hanya bisa menguping percakapan telepon dari jarak 10 meter dan tak bisa menyadap satu nomor spesifik. Semua percakapan menggunakan telepon yang masih dalam jangkauan niscaya tertangkap. \"Jika ada 100 percakapan, kami tak tahu yang mana target. Seperti mencari kutu di rambut,\" kata Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi jilid pertama, Amien SunarÃÂyadi, awal Oktober lalu.
Kejadian pada Maret 2004 itu merupakan perkenalan pertama komisi antirasuah ini dengan alat penyadap. Empat bulan setelah bekerja, pimpinan Komisi memutuskan mencari alat penyadap untuk memudahkan pembongkaran kasus korupsi, terutama suap. Masalahnya, Amien dan anak buahnya tak paham seluk-beluk penyadapan.
Ide yang tercetus adalah mendatangi sejumlah kedutaan besar negara sahabat di Indonesia. Yang pertama dikunjungi: Kedutaan Rusia. Setelah KPK bertamu ke sana, orang Rusia membalas kunjungan dengan menjinjing alat sadap ke kantor KPK. Namun hasilnya mengecewakan. Walhasil, Komisi memutuskan tidak jadi membeli alat penyadap Rusia itu.
Amien kemudian berburu ke kantor kedutaan lain, dari India, Malaysia, Polandia, hingga Jerman. Tapi tak ada penyadap yang memuaskan hati. Menghentikan perburuan, ia memutuskan berguru kepada \"tetangga\". \"Kami belajar monitoring system milik Polri,\" ujar Amien, yang membawahkan bidang informasi dan data di KPK.
Dari Kepolisian RI,…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
Ini Keringanan atau Deal yang Rasional?
1994-02-05Setelah mou ditandatangani, penggubah lagu pop rinto harahap akan diakui kelihaiannya dalam bernegosiasi perkara utang-piutang.…
Modifikasi Sudah Tiga Kali
1994-02-05Perundingan itu hanya antara bi dan pt star. george kapitan bahkan tidak memegang proposal rinto…
Cukup Sebulan buat Deposan
1994-02-05Utang bank summa masih besar. tapi rinto harahap yakin itu bisa lunas dalam sebulan. dari…