Surat Dari Redaksi

Edisi: 52/23 / Tanggal : 1994-02-26 / Halaman : 03 / Rubrik : SDR / Penulis :


MUNGKIN ini disebut kesabaran. Bisa juga dikatakan keingintahuan wartawan. Dwi Setyo Irawanto, 28 tahun, wartawan TEMPO yang sedang magang penulisan di Kompartemen Ekonomi dan Bisnis, Kamis tiga pekan lalu menunggu dengan sabar di sebuah ruko empat lantai di Pecenongan 35, Jakarta Pusat. Ceritanya, Siba (nama panggilan sehari-hari Dwi Setyo itu) ditugasi mencari tahu siapa Eddy Tansil, pengusaha yang sejauh itu tak populer, yang siapa tahu berada di belakang kredit macet Bapindo. Ternyata kemudian, itu benar. TEMPO boleh dikata media pertama yang mewawancarai pengusaha yang kini namanya terus disebut-sebut oleh media baik cetak maupun elektronik…

Keywords: -
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

S
Surat dari Redaksi
1994-05-14

Tayangan, kolom khusus tentang masalah televisi dan pengaruhnya sehari-hari. penggarapannya diserahkan kepada sutradara garin nugroho,33.…

S
Surat dari Redaksi
1994-04-16

Tempo tenis selibriti berlangsung di lapangan ums 80, kuningan, jakarta. sejumlah menteri, pejabat sipil maupun…

S
Surat dari Redaksi
1994-02-05

Wawancara kemala atmojo (redaktur pelaksana matra) dengan ria irawan melengkapi laporan utama tempo. tragedi kematian…