Mobil Naik, Motor Turun
Edisi: 44/41 / Tanggal : 2013-01-06 / Halaman : 126 / Rubrik : EB / Penulis : Akbar Tri Kurniawan, Ananda Teresia, Maria Yuniar
KENDATI baru dua bulan menjadi Direktur Utama PT Indonesia Kendaraan Terminal, Armen Amir berani mematok target tinggi. Ia optimistis mampu menambah kapasitas daya tampung mobil menjadi 666 ribu unit tahun depan atau naik 74 persen ketimbang tahun ini. Caranya, Armen tengah menyiapkan lahan baru seluas 10 hektare dan bangunan bersistem rak seluas satu hektare. \"April mendatang lahan baru siap diisi,\" katanya kepada Tempo pekan lalu.
Indonesia Kendaraan Terminal merupakan anak usaha PT Pelindo II yang difokuskan mengurusi terminal khusus kendaraan. Perusahaan tersebut melayani bongkar-muat serta penampungan mobil untuk ekspor dan impor di Pelabuhan Tanjung Priok. Sebelum resmi menjadi anak usaha, perusahaan yang diresmikan November lalu itu merupakan unit usaha Pelindo II.
Tak sekadar memperluas lahan parkir, Armen juga ingin memperpendek waktu tunggu mobil hingga tahap pengapalan. Dengan mempersingkat waktu penimbunan, kapasitas daya tampung bakal tambah menggelembung. Saat ini lahan 10,5 hektare milik perseroan mampu menampung 8.000-9.300 unit dengan masa tunggu sepekan. Jika masa tunggu bisa diperpendek menjadi lima hari, kapasitas per tahun bakal terdongkrak.
Kuncinya adalah pembenahan sistem teknologi informasi.…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
SIDANG EDDY TANSIL: PENGAKUAN PARA SAKSI ; Peran Pengadilan
1994-05-14Eddy tansil pembobol rp 1,7 triliun uang bapindo diadili di pengadilan jakarta pusat. materi pra-peradilan,…
Seumur Hidup buat Eddy Tansil?
1994-05-14Eddy tansil, tersangka utama korupsi di bapindo, diadili di pengadilan negeri pusat. ia bakal dituntut…
Sumarlin, Imposibilitas
1994-05-14Sumarlin, ketua bpk, bakal tak dihadirkan dalam persidangan eddy tansil. tapi, ia diminta menjadi saksi…