Makelar Tanah Di Kawasan Puncak Ii

Edisi: 01/42 / Tanggal : 2013-03-10 / Halaman : 58 / Rubrik : LAPUT / Penulis : TIM LAPUT, ,


+Masih ada lahan di daerah sini, Pak?
-Masih banyak, mau luasnya berapa? Yang lahan kosong atau ada bangunannya?

Tak sulit mendapatkan sebidang lahan di wilayah Taman Nasional Gunung Halimun-Salak. Tanya saja ke sembarang orang—entah penjaga penginapan entah tukang kebun di wilayah itu. Mereka akan segera menunjukkan sebidang tanah dengan menyebutkan harganya.

Tempo berkunjung ke Desa Gunung Pincung, Lokapurna, di wilayah Taman Nasional yang biasa dikenal sebagai Gunung Salak Endah, pertengahan Februari lalu. Seorang tukang kebun, sebut saja Ahmad, menawarkan lahan 2.000 meter persegi berikut bangunan 100 meter persegi dengan harga Rp 60 juta. \"Saya tak menargetkan berapa nilai jasanya, ya, seikhlasnya saja,\" kata Ahmad tak sungkan.

Praktek menawarkan lahan di sekitar Gunung Salak Endah sudah menjadi hal biasa bagi warga. Haji Onden, 62 tahun, adalah tokoh perantara atau makelar tanah senior di sana. Lahan wilayah Lokapurna mulai memiliki daya pikat ketika beberapa jenderal, seperti mantan Menteri Pertahanan dan Keamanan Jenderal TNI (Purnawirawan) H. Poniman (almarhum) dan Jenderal TNI Soerjadi Soedirdja, datang ke kawasan itu sekitar 1974.

Awalnya Haji Onden menjual lahan milik orang tuanya, Kasan, yang memiliki jatah dua hektare. Sebagaimana warga keturunan veteran asal Cibungbulang, keluarga Kasan menetap di wilayah Gunung Sari sejak 1967. \"Saat pertama kali datang ke sini, untuk makan saja masih susah, jadi lahan dilepas,\" ujarnya.

Pertama kali harga lahan yang dimakelari Haji Onden pada 1975 satu ringgit per meter persegi. \"Itu harga lahan di dalam. Kalau di pinggir…

Keywords: -
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

W
Willem pergi, mengapa Sumitro?; Astra: Aset nasional
1992-08-08

Prof. sumitro djojohadikusumo menjadi chairman pt astra international inc untuk mempertahankan astra sebagai aset nasional.…

Y
YANG KINI DIPERTARUHKAN
1990-09-29

Kejaksaan agung masih terus memeriksa dicky iskandar di nata secara maraton. kerugian bank duta sebesar…

B
BAGAIMANA MEMPERCAYAI BANK
1990-09-29

Winarto seomarto sibuk membenahi manajemen bank duta. bulog kedatangan beras vietnam. kepercayaan dan pengawasan adalah…