Rapbn 1990-91: Tetap Hati-hati

Edisi: 46/19 / Tanggal : 1990-01-13 / Halaman : 94 / Rubrik : KL / Penulis : PANGESTU, MARI


SIKAP hati-hati di tengah membaiknya harga minyak masih tergambar dalam RAPBN
1990-91 yang naik 17%. Sikap yang tepat mengingat fluktuasi harga minyak memang
sulit ditebak.

; Sekilas, kenaikan 17% nampak cukup tinggi atas expansionary. Tapi perbandingan
relevan untuk menilai apakah RAPBN 1990-91 expansionary adalah membandingkannya
dengan perkiraan realisasi 1989-90, dan menghitung peningkatan riil yaitu
setelah dikeluarkan faktor inflasi.

; Perkiraan realisasi 1989-90 masih sulit direka. Tapi dengan beberapa asumsi
umum bisa diperkirakan, tabungan pemerintah akan jauh lebih tinggi dari yang
diperkirakan dari yang diperkirakan dalam APBN 1989-90. Pengeluaran rutin juga
mungkin akan lebih tinggi dari semula. Penerimaan dari migas untuk 1989-90,
dengan perkiraan harga ekspor minyak kita sekitar US$ 17,5/barel, mestinya
lebih tinggi dari perkiraan APBN 1989-90, dengan asumsi harga minyak US$ 14 per
barel. Dengan perkiraan setiap 1 dolar peningkatan harga minyak, maka
penerimaan migas meningkat kira-kira US$ 450 juta berdasarkan kurs rata-rata
(asumsi depresiasi rupiah terhadap dolar sebesar 4,5%) untuk 1989-90. Maka,
penambahan penerimaan dari migas untuk 1989-90 diperkirakan sekitar Rp 2,8
trilyun, atau kurang lebih…

Keywords: -
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

O
OPEC, Produksi dan Harga Minyak
1994-05-14

Pertemuan anggota opec telah berakhir. keputusannya: memberlakukan kembali kuota produksi sebesar 24,53 juta barel per…

K
Kekerasan Polisi
1994-05-14

Beberapa tindak kekerasan yang dilakukan anggota polisi perlu dicermati. terutama mengenai pembinaan sumber daya manusia…

B
Bicaralah tentang Kebenaran
1994-04-16

Kasus restitusi pajak di surabaya bermula dari rasa curiga jaksa tentang suap menyuap antara hakim…