Trem Riwayatmu Dulu
Edisi: 13/42 / Tanggal : 2013-06-02 / Halaman : 08 / Rubrik : JTM / Penulis : Eko Ari Wibowo, Kukuh S. Wibowo,
Tempat penjual akuarium, helm, perkakas dapur, bunga, pupuk, dan minuman ringan hingga warung nasi berjejer memadati bangunan beratap rendah di pojok Jalan Jembatan Merah, Surabaya, Senin pekan lalu. Bangunan beton sepanjang 25 meter itu adalah bekas halte trem yang pernah beroperasi di Surabaya pada 1925-1975. \"Ini jejak trem yang tersisa di kota ini,\" kata Eddie E. Samson, pemerhati transportasi.
Moechtar, 88 tahun, masih bisa mengenang dengan jelas angkutan umum itu. Dia memilih gerbong paling belakang, yang biasanya digunakan mengangkut barang. Ia memanfaatkan jasa trem itu saat bekerja sebagai reporter di koran Harian Umum.…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
Lumpur Penguras Duit Negara
2013-01-06Negara harus mengeluarkan uang lebih banyak lagi untuk korban lumpur lapindo setelah mahkamah konstitusi menolak…
Keyko, Ratu Muncikari dari Surabaya
2013-01-06\"ratu muncikari\" yunita alias keyko, 34 tahun, memiliki bisnis prostitusi rapi, sistematis, dan terorganisasi. di…
Lagi-lagi Pasar Turi
2013-01-06Pasar turi lama, pusat bisnis di kota surabaya, tinggal kenangan. dengan terbakarnya gedung pasar turi…