Datuk Pendongeng Pelawan Arus

Edisi: 21/42 / Tanggal : 2013-07-28 / Halaman : 66 / Rubrik : IQR / Penulis : Ratnaning Asih, Anwar Siswadi, Febriyanti


Seusai makan siang adalah waktu paling ditunggu Utami Roesli, Rully Marsis Amirullah, dan Dewi Ratna Tedjawati jika berkunjung ke rumah kakek dan nenek mereka di Jalan Merdeka Nomor 58A, Bogor, Jawa Barat. Saat itulah Atok-sebutan untuk kakek, dari kata \"datuk\"-Marah Roesli akan mulai mendongeng sebagai pengantar tidur siang. Para cucu itu berkumpul di dekat kursi panjang sang Atok. Ada yang di pangkuan, ada yang melantai sambil bersandar di kaki kursinya.

Utami, 67 tahun, masih ingat cerita-cerita yang disampaikan Roesli, dari kisah Indian Winnetou karya Karl May, Koboi Raffles ciptaan Roesli, sampai pengemis misterius yang berjalan sembari merapal mantra. Adapun bagi Rully, 65 tahun, cara Roesli berkisah begitu piawai sehingga membekas sampai kini. \"Saya ingat kisah Sitti Nurbaya walaupun tidak pernah tuntas membaca novelnya,\" ujar Rully, putra ketiga dari anak kedua Marah Roesli: Mayor Jenderal TNI Angkatan Darat Roeshan Roesli, yang wafat pada 2003.

Utami mengiyakan adiknya, Rully. Menurut Utami yang dokter ini, ia tidak pernah membaca La Hami, novel lain karya Marah Roesli, tapi tahu jalan ceritanya. Roesli juga pintar berpantun. Dewi, 53 tahun, satu dari dua anak Siti Nur Chairani, anak bungsu Roesli, mengatakan kakeknya sering menyelipkan nasihat dalam pantunnya. Yang diingat Dewi, misalnya, \"Kucing kurus mandi di papan, badan kurus karena enggak mau makan.\"

Kemampuan Roesli mendongeng dan berpantun itu kemungkinan besar dipengaruhi pengalaman masa kecilnya yang sering mendengar tukang…

Keywords: -
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

D
Dan Sang Guru Berkata...
2004-04-18

Novel filsafat sophie's world menjadi sebuah jendela bagi dunia untuk melihat dunia imajinasi dan edukasi…

E
Enigma dalam Keluarga Glass
2010-04-11

Sesungguhnya, rangkaian cerita tentang keluarga glass adalah karya j.d. salinger yang paling superior.

T
Tapol 007: Cerita tentang Seorang Kawan
2006-05-14

pramoedya ananta toer pergi di usia 81 tahun. kita sering mendengar hidupnya yang seperti epos.…