Bukan Lagi Panggung Bunuh Diri

Edisi: 21/42 / Tanggal : 2013-07-28 / Halaman : 126 / Rubrik : INT / Penulis : Cheta Nilawaty, ,

Jembatan Mapo yang membentang sepanjang 1.400 meter di atas Sungai Han dikenal sebagai salah satu tetenger Kota Seoul yang ramah pengunjung. Penghubung Distrik Mapo dengan Yeongdeungpo itu memiliki jalur khusus pejalan kaki dan pengendara sepeda. Seperti pada Ahad tiga pekan lalu, di suatu pagi musim panas yang sedikit mendung, beberapa orang tua tampak berolah tubuh. Ada yang berjalan kaki, bersepeda, juga menggunakan alat olahraga, seperti sepeda statis yang dipajang di pinggir jalur pedestrian. Tumbuh-tumbuhan yang ditanam di pinggiran jalur publik itu menambah apik ruang terbuka hijau ibu kota Korea Selatan tersebut.

Dari atas jembatan, air Sungai Han yang kehijauan mengalir tenang. Tak ada sejumput pun sampah mengambang. Pada pagar pembatas setinggi sekitar 170 sentimeter, terpatri kata-kata bijak, yang bisa menyala sendiri di malam hari bila ada orang yang melintas di sebelahnya. \"Apakah Anda baik-baik?\", \"Apakah Anda sudah makan?\", dan \"Jika Anda butuh teman bicara, bercakap-cakaplah dengan saya\" merupakan contoh kutipan di sepanjang jembatan. Ada juga patung sepasang sahabat yang duduk di sebuah bangku panjang dengan pose yang satu mengusap air mata sosok di sebelahnya, berjudul \"Sekali Lagi Saja\". Pada malam hari, keindahan Jembatan Mapo menjadi sempurna dengan gemerlap lampu sepanjang jembatan. Cahaya bola-bola listrik itu mampu menembus kesuraman kabut atau salju.

Jembatan Mapo belum terlalu lama bersalin rupa, yaitu sejak 26 September 2012. Asuransi jiwa Samsung dan perusahaan iklan Cheil Worldwide adalah…

Keywords: -

---

Foto Terkait