Tas Centil Dari Dusun Terpencil

Edisi: 22/42 / Tanggal : 2013-08-04 / Halaman : 08 / Rubrik : JTM / Penulis : Fanny Febiana, Musthofa Bisri,


Menggunakan sepeda­ motor Jupiter-nya, Jazuli, 40 tahun, menempuh jarak 70 kilometer menuju Dusun Sambasan di puncak bukit Desa Belkong, Kecamatan Sepuluh, Bangkalan. Pedagang pakaian ini melewati jalan sempit dan rusak demi bertemu dengan pembuat tas tali agel di dusun terpencil itu. \"Saya mau belajar membuat tas tali agel,\" kata Jazuli, warga Desa Rabasan, Kecamatan Socah, Sabtu dua pekan lalu.

Jazuli bercerita, di desanya tas tali agel dikenal sebagai kerajinan tangan warga Dusun Sambasan. Tali agel—bahan pokok tas itu—dibuat dari daun pohon agel atau pohon pocok. Bentuk daunnya seperti daun siwalan tapi lebih tipis dan lentur.Beberapa tahun lalu, Sambasan sama sekali tak…

Keywords: -
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

L
Lumpur Penguras Duit Negara
2013-01-06

Negara harus mengeluarkan uang lebih banyak lagi untuk korban lumpur lapindo setelah mahkamah konstitusi menolak…

K
Keyko, Ratu Muncikari dari Surabaya
2013-01-06

\"ratu muncikari\" yunita alias keyko, 34 tahun, memiliki bisnis prostitusi rapi, sistematis, dan terorganisasi. di…

L
Lagi-lagi Pasar Turi
2013-01-06

Pasar turi lama, pusat bisnis di kota surabaya, tinggal kenangan. dengan terbakarnya gedung pasar turi…