Suap Proyek Gedung Dpr

Edisi: 37/42 / Tanggal : 2013-11-17 / Halaman : 31 / Rubrik : OPI / Penulis : , ,


TUGAS Badan Urusan Rumah Tangga Dewan Perwakilan Rakyat sebetulnya sederhana: mengawasi pengelolaan rumah tangga legislatif. Kerja badan ini mulai urusan tetek-bengek—kebersihan gedung, pengadaan alat tulis kantor, dan absensi sidang—sampai pengawasan anggaran Dewan. Badan ini tak ada urusan dengan dukung-mendukung rekanan pengadaan proyek. Jika yang terakhir itu terjadi, mudah ditebak: di sana ada kongkalikong.

Rencana pembangunan gedung DPR pada 2010 diduga berlumur kongkalikong itu. Ramai diprotes publik karena kelewat mewah, gedung itu—rencananya dilengkapi kolam renang dan pusat kebugaran—akhirnya batal dibangun. Belakangan terungkap rencana itu mengandung cela: sejumlah anggota Badan disangka menerima suap.

Beberapa nama tersangkut. Di antaranya Ketua DPR merangkap Ketua BURT Marzuki Alie (Demokrat), Wakil Ketua BURT saat itu Pius Lustrilanang (Gerindra), Anas Urbaningrum (Demokrat), M. Nazaruddin (Demokrat), dan Olly Dondokambey (PDI Perjuangan). Modusnya usang:…

Keywords: -
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

T
Transparansi Bujet Informan
2007-11-18

Menjadikan teroris sebagai informan harus disertai aturan jelas. perlu pengawasan anggaran yang ketat.

K
Kisruh Tabung Gas Pertamina
2007-11-18

Pemerintah akhirnya menyetujui impor tabung gas. program konversi energi tak bisa ditunda.

S
Singkirkan Makelar Sumur Minyak
2007-11-25

Harga minyak meroket, investor pun datang berebut. bagi yang mangkir, penalti harus dijatuhkan.