Di Aussie Santori Beternak Sapi
Edisi: 40/42 / Tanggal : 2013-12-08 / Halaman : 114 / Rubrik : EB / Penulis : Akbar Tri Kurniawan, Retno Sulistyowati,
Tanpa banyak gembar-gembor, Santosa Agrindo menyeberang jauh ke Australia untuk mengakuisisi peternakan seluas 555 ribu hektare atau delapan kali luas Jakarta. Perusahaan peternakan yang lebih dikenal dengan nama Santori ini membeli dua dari tiga stasiun peternakan milik John dan Terry Underwood, di Australia utara. Dua stasiun ini, yakni Riveren dan Inverway, mampu menampung 45 ribu ekor sapi jenis Brahman.
Anak usaha PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk ini membeli 100 persen saham di dua stasiun tadi. "Peternakan ini mampu memasok 12 ribu ekor sapi bakalan ke Indonesia," kata Head of Government Relation Santori, Dayan Antoni, Kamis pekan lalu. Dia bercerita, akuisisi berlangsung mulus karena keluarga Underwood sudah lama menjadi pemasok sapi bakalan ke kandang Santori. "Peluang mengakuisisi terbuka ketika krisis keuangan melanda mayoritas peternak di Australia utara."
Menurut Dayan, krisis keuangan itu mematahkan persepsi bahwa Australia menyetir Indonesia dalam hal daging sapi. Pengusaha ternak di Northern Territory juga menggantungkan nasibnya pada pasar Indonesia. Pasalnya, 80 persen sapi di negara bagian Australia paling utara itu diekspor ke Indonesia. Ongkos kirim sapi ke Indonesia paling murah, bahkan ketimbang…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
SIDANG EDDY TANSIL: PENGAKUAN PARA SAKSI ; Peran Pengadilan
1994-05-14Eddy tansil pembobol rp 1,7 triliun uang bapindo diadili di pengadilan jakarta pusat. materi pra-peradilan,…
Seumur Hidup buat Eddy Tansil?
1994-05-14Eddy tansil, tersangka utama korupsi di bapindo, diadili di pengadilan negeri pusat. ia bakal dituntut…
Sumarlin, Imposibilitas
1994-05-14Sumarlin, ketua bpk, bakal tak dihadirkan dalam persidangan eddy tansil. tapi, ia diminta menjadi saksi…