Dibelah, Diputar, Lalu Dinikmati

Edisi: 44/42 / Tanggal : 2014-01-05 / Halaman : 08 / Rubrik : JTM / Penulis : Endri Kurniawati, Ishomuddin,


Sepintas bentuknya seperti mangga gadung biasa. Kita baru menyadari ada yang aneh begitu tahu cara menikmatinya. Bak iklan biskuit, mangga ini bisa disantap dengan cara dibelah, diputar, minus dicelupin. Daging buah akan terpisah dari bijinya.

"Makannya bisa dengan sendok," kata Ketua Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) Makmur Sentosa, Slamet Yakob, salah satu produsen mangga Klon 21, Senin pekan lalu.

Begitulah nama mangga gadung varietas baru ini. Daging buahnya bisa disendok persis seperti menyantap alpukat. Karena tidak berserat dan berkadar air rendah, teksturnya lebih lembut dan kesat. Keunggulan ini yang membuat mangga gadung Klon 21 dinobatkan sebagai juara lomba Agribisnis Hortikultura Tanaman Buah Mangga Tingkat Nasional pada 2013 dari Kementerian Pertanian. Slamet menerima penghargaan Adhikarya Pangan Nusantara 2013 dari Wakil Presiden Boediono di Jakarta, akhir November lalu.

Penghargaan itu bukan hanya karena kualitas mangga. Kementerian menilainya unggul dari produk lain soal administrasi hingga pemasarannya. Karena itu, sebelum meraih penghargaan tingkat nasional, mangga gadung Klon 21 memenangi lomba serupa di Kabupaten Pasuruan pada…

Keywords: -
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

L
Lumpur Penguras Duit Negara
2013-01-06

Negara harus mengeluarkan uang lebih banyak lagi untuk korban lumpur lapindo setelah mahkamah konstitusi menolak…

K
Keyko, Ratu Muncikari dari Surabaya
2013-01-06

\"ratu muncikari\" yunita alias keyko, 34 tahun, memiliki bisnis prostitusi rapi, sistematis, dan terorganisasi. di…

L
Lagi-lagi Pasar Turi
2013-01-06

Pasar turi lama, pusat bisnis di kota surabaya, tinggal kenangan. dengan terbakarnya gedung pasar turi…