Lengking Siamang Di Hutan Supayang

Edisi: 09/43 / Tanggal : 2014-05-04 / Halaman : 84 / Rubrik : LIN / Penulis : Febrianti, ,


Kesunyian pagi hutan Supayang itu pecah oleh suara nyaring siamang (Simpala­ngus sindactilus) dan owa (Hylobates agilis). Seolah-olah tahu jadwal sarapan segera tiba ketika udara mulai menghangat, hewan primata itu pun beraksi. Suara mereka—dengan sesekali ditimpali lengkingan panjang suara bilou (Hylobates klossi), siamang kerdil khas Mentawai—bersahut-sahutan memenuhi hutan tropis di Kecamatan Salimpaung, Kabupaten Tanah Datar, Sumatera Barat, itu pada dua pekan lalu.

Ya, siamang, owa, bilou, dan primata lain di hutan Supayang ini bukan hewan liar. Mereka menempati kandang-kandang yang berada di antara lebatnya pepohonan. Sekitar 8 hektare hutan Supayang dengan luas 200 hektare kini dijadikan tempat rehabilitasi serta kawasan konservasi oleh Yayasan Kalaweit Indonesia—didirikan pada 1998 oleh orang Prancis yang kini menjadi warga negara Indonesia, Aurelien Brule.

Tempo menyusuri lebatnya hutan Supayang bersama para penjaga satwa yang akan memberi makan pada hari itu. Di antara pepohonan tersebut terdapat sebuah kandang tinggi terbuat dari baja ringan dan kawat. Luasnya 6 x 6 meter. Di dalam kandang itu terdapat dua siamang berbulu hitam. Mereka tampak kelaparan. Melihat kedatangan penjaga satwa berseragam oranye, hewan-hewan itu mulai mengguncang-guncang kandangnya seolah-olah ingin mengintimidasi sembari mengeluarkan suara melengking.

Sarapan dibawa dalam keranjang plastik berisi potongan besar buah-buahan tanpa kulitnya dilepas, di antaranya pepaya dan pisang. Ada juga mentimun. Begitu sarapan terhidang, dengan cepat tangan siamang yang panjang menyambarnya dari balik jeruji. Sekejap kemudian mereka sudah bergelayut di tali karet ban di bagian paling tinggi kandang sambil menik­mati buah-buahan tersebut. Setiap kandang mendapat jatah sepuluh pisang, sepotong besar pepaya, dan mentimun.

"Pasangan itu sudah siap dilepasliarkan ke alam karena…

Keywords: -
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

I
Indorayon Ditangani oleh Labat Anderson
1994-05-14

Berkali-kali lolos dari tuntutan lsm dan protes massa, inti indorayon kini terjerat perintah audit lingkungan…

B
Bah di Silaut dan Tanahjawa
1994-05-14

Dua sungai meluap karena timbunan ranting dan gelondongan kayu. pejabat menuding penduduk dan penduduk menyalahkan…

D
Daftar Dosa Tahun 1993
1994-04-16

Skephi membuat daftar hutan dan lingkungan hidup yang mengalami pencemaran berat di indonesia. mulai dari…