Jalan Berliku Tppi

Edisi: 15/43 / Tanggal : 2014-06-15 / Halaman : 110 / Rubrik : EB / Penulis : Retno Sulistyowati, Gustidha Budiartie, Sujatmiko


EKO Siswanto, 33 tahun, tetap menjalani aktivitas rutin seperti biasa. Setelah subuh, karyawan PT Trans Pacific Petrochemical Indotama itu memacu sepeda motornya menuju Tuban, Jawa Timur, yang berjarak sekitar 70 kilometer dari rumahnya. Sebelum pukul 7, dia tiba di kantornya yang kini sepi, tanpa aktivitas, setelah berhenti berproduksi sejak 21 Mei lalu.

Kilang TPPI stop beroperasi setelah kerja sama pengolahan (tolling agreement) dengan PT Pertamina berakhir pada Mei lalu. Kongsi jangka pendek selama enam bulan dimulai pada November 2013. Direktur Utama Pertamina Karen Agustiawan sempat meresmikan proses pengapalan pertama produk kilang tersebut di pelabuhan TPPI pada 13 Desember 2013. Produk perdana berupa paraxylene dipesan PT Chandra Asri yang berlokasi di Provinsi Banten.

Dalam skema tolling agreement, Pertamina memasok bahan baku, membiayai proses pengolahan, dan menerima produk. Sedangkan TPPI memperoleh fee atas jasa pemrosesan. "Seperti orang menjahitkan baju, kami menerima ongkos menjahitnya saja," kata Direktur TPPI Basya Himawan, Kamis pekan lalu.

Menurut Eko, sebelum kerja sama berakhir, perusahaan telah merampungkan pekerjaan besar, yakni memproduksi Premium beroktan 88 sebanyak 150 ribu barel. Bahan bakar minyak ini telah dikirim ke Pertamina menggunakan tanker MT Vastron pada 17 Mei lalu.

Karen sempat memutuskan memperpanjang sementara skema tolling fee hingga Juni. Perusahaan telah melayangkan surat ke Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) agar tetap memasok kondensat ke kilang TPPI.

Perpanjangan sementara itu, kata juru bicara Pertamina, Ali Mundakir, memberi waktu bagi manajemen TPPI untuk merampungkan pembicaraan dengan mitra. "Mereka sedang berbicara dengan mitra, sehingga diharapkan TPPI bisa mandiri," ujarnya.

Namun rencana ini batal. Alasannya, kata Direktur Utama TPPI Aris Mulya Azof, SKK Migas telanjur melelang kondensat yang akan diberikan ke TPPI ke pihak lain. Aris adalah satu dari beberapa pejabat Pertamina yang ditempatkan di TPPI. Pemerintah melalui PT Perusahaan Pengelolaan Aset (PPA) mencopot Direktur Utama TPPI Honggo Wendratno pada Oktober 2013. Sebelumnya,…

Keywords: -
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

S
SIDANG EDDY TANSIL: PENGAKUAN PARA SAKSI ; Peran Pengadilan
1994-05-14

Eddy tansil pembobol rp 1,7 triliun uang bapindo diadili di pengadilan jakarta pusat. materi pra-peradilan,…

S
Seumur Hidup buat Eddy Tansil?
1994-05-14

Eddy tansil, tersangka utama korupsi di bapindo, diadili di pengadilan negeri pusat. ia bakal dituntut…

S
Sumarlin, Imposibilitas
1994-05-14

Sumarlin, ketua bpk, bakal tak dihadirkan dalam persidangan eddy tansil. tapi, ia diminta menjadi saksi…