Menjaga Laut Dengan Sasi
Edisi: 20/43 / Tanggal : 2014-07-20 / Halaman : 60 / Rubrik : IMZ / Penulis : Mitra Tarigan, ,
Papan putih bertulisan "Lokasi Sasi Masyarakat" berwarna merah itu "menyapa" ketika pengunjung memasuki Kampung Deer, Kepulauan Kofiau, Raja Ampat, Papua Barat, pada Rabu siang awal Juni lalu. Penulisan kata "lokasi" dan "sasi" yang terlalu rapat membuat orang yang belum pernah mendengar kata "sasi" akan berpikir tulisan itu salah cetak dan seharusnya "lokalisasi". "Itu lokasi sasi ya, bukan lokalisasi. Jangan salah, lho," ujar Nugroho Arif Prabowo dari The Nature Conservancy (TNC) bercanda.
Papan yang ditancapkan di pinggir pantai tersebut sebagai tanda bahwa daerah itu merupakan kawasan sasi. Sasi adalah tradisi menetapkan masa jeda eksploitasi laut di satu wilayah penangkapan ikan. Tradisi ini salah satu kearifan lokal yang masih terjaga di kawasan Kepulauan Kofiau dan Misool, di bagian selatan Kabupaten Raja Ampat.…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
Iqbal, Sang ’Allama
2008-04-20Tanggal 21 april 2008 menandai genap tujuh dekade wafatnya muhammad iqbal. selaku politikusnegarawan, sumbangan terbesar…
Iqbal, Sang Politikus
2008-04-20Sebuah pidato terlontar di depan anggota partai politik liga muslim pada 29 desember 1930 di…
Kerajaan Cinta dalam Senyap Mawar
2008-04-20Tidak mudah menguraikan kekuatan puisi seorang penyair besar, kecuali melalui perbandingan sajak dengan penyair lain…