Membunuh Nyamuk Dengan Peradilan...
Edisi: 24/43 / Tanggal : 2014-08-17 / Halaman : 18 / Rubrik : ARP / Penulis : , ,
JAKARTA bagaikan berubah wajah. Tak ada lagi pedagang asongan di jalanan. Juga pengamen, pengemis, dan penjual koran. Mereka seperti lenyap begitu saja, setidaknya tatkala operasi yustisi, yang merupakan bagian dari Operasi Esok Penuh Harapan (OEPH), menginjak hari pertama.
Tentu ada yang bandel. Ganjarannya bisa dilihat di kantor-kantor kepolisian resor di lima wilayah. Di Polres Jakarta Pusat, misalnya, ada Gunawan Suparno. Berkemeja lusuh, lelaki ini memandangi hakim di depannya dengan tatapan kosong. Suparno, yang ditangkap sedang mengasong, diadili hakim tunggal I Gusti Made Lingga dari Pengadilan Negeri Jakarta Pusat. Di ruang Polres yang disulap sebagai ruang sidang peradilan kilat ini, ada jaksa Cok Gede Anom. Ada juga panitera Mujahid. Bahkan disediakan seorang pembela untuk Suparno,…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
38 tahun Lalu, Ke Mana Putra Bunda Pergi
2010-04-11Pagar-pagar jang tinggi kini ba-njak dibuat di djakarta. ia melahirkan sebuah dunia ketjil jang terpisah…
H Muhammad Noer
2010-04-25Gubernur jawa timur periode 1967-1976 ini meninggal pada usia 92 tahun di rumah sakit darmo,…
34 TAHUN LALU, Setelah Chicha Nyanyi
2010-05-16Kata orang, sukses chicha banyak tertolong karena saat penampilannya yang tepat. waktu album pertama keluar,…