Tersorot Pembelian Roket Samba
Edisi: 42/43 / Tanggal : 2014-12-21 / Halaman : 34 / Rubrik : NAS / Penulis : Wayan Agus Purnomo,, Dewi Suci Rahayu,
BOCORNYA dokumen Inspektorat Jenderal Kementerian Pertahanan tentang pembelian roket senilai Rp 4 triliun dari Brasil mengingatkan seorang jenderal pada proses lelang, dua tahun lalu. Dokumen itu disebar ke sejumlah media massa, beberapa pekan terakhir, yang isinya penilaian bahwa pembelian kelewat mahal. Dokumen juga menyebutkan pembengkakan hingga Rp 1 triliun.
Syahdan, menurut pejabat tinggi di Kementerian Pertahanan ini, pemerintah mengincar peluncur roket Astros II buatan Avibras Industria Aeroespacial karena terbukti menjadi senjata andalan Arab Saudi dalam Perang Teluk melawan Irak pada 1991. "Waktu itu hasil keputusannya beli langsung ke Brasil tanpa tender," kata pejabat ini pekan lalu.
Dasar hukumnya kuat, yakni Peraturan Menteri Pertahanan Nomor 30 Tahun 2011 tentang pedoman pelaksanaan pembelian alat-alat utama sistem pertahanan. Pasal 29 membolehkan pembelian tanpa tender dengan syarat hanya ada satu produsen, keseragaman dengan alat lain yang sudah ada, serta menyangkut pertahanan strategis dan rahasia. Astros II tak memenuhi semua syarat, tapi dimungkinkan karena kekuatannya di medan perang yang sudah teruji.
Untuk menghindari polemik tak perlu di publik akibat penunjukan langsung, Kementerian Pertahanan membuka lelang terbatas. Mereka mengundang dua perusahaan lain untuk mengajukan penawaran. Perusahaan itu adalah Rosoboronexport dari Rusia dan Roketsan Missiles dari Turki. Rosoboron menolak undangan itu dengan alasan menahan diri untuk sementara tender alat tempur, setelah pembelian Sukhoi pada 2003 dipersoalkan Dewan Perwakilan Rakyat.
Maka hanya dua produsen yang mengajukan penawaran. Avibras diwakili PT Poris Duta Sarana dan Roketsan oleh PT Alabasta Inti Indonesia. "Waktu itu…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
Setelah Islam, Kini Kebangsaan
1994-05-14Icmi dikecam, maka muncul ikatan cendekiawan kebangsaan indonesia alias icki. pemrakarsanya adalah alamsjah ratuperwiranegara, yang…
Kalau Bukan Amosi, Siapa?
1994-05-14Setelah amosi ditangkap, sejumlah tokoh lsm di medan lari ke jakarta. kepada tempo, mereka mengaku…
Orang Sipil di Dapur ABRI
1994-05-14Sejumlah pengamat seperti sjahrir dan amir santoso duduk dalam dewan sospol abri. apa tugas mereka?