Taring Naga Di Belantara Afrika

Edisi: 08/44 / Tanggal : 2015-04-26 / Halaman : 112 / Rubrik : LAPSUS / Penulis : TIM LAPSUS, ,


SEBUAH bangunan setinggi 99 meter berdiri megah di pusat Kota Addis Ababa. Awal tahun ini, Direktur Afrika Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia Lasro Simbolon berkesempatan mengunjungi gedung tertinggi di Afrika yang terletak di ibu kota Ethiopia itu. Ia sempat terkagum-kagum pada gedung yang menjadi markas Pusat Persatuan Uni Afrika tersebut. "Gedung itu hadiah pemerintah Cina," kata Lasro di kantornya, Rabu dua pekan lalu.

Berdiri di pinggir Jalan Roosevelt, gedung itu didominasi lapisan kaca dan marmer cokelat di seluruh dinding bangunan utamanya. Dibangun di lahan 50 ribu meter persegi, gedung tersebut dihiasi kolam di bagian depan. Konstruksi dimulai pada 2007-2011, gedung termegah sebenua Afrika itu menghabiskan dana US$ 200 juta atau lebih dari Rp 2 triliun. Seluruhnya dari pemerintah Cina. "Ini bukti persahabatan Cina dengan Afrika," Lasro menjelaskan.

Saat peresmian pada Januari 2012, sejumlah media asing menuliskan bahwa bangunan itu merupakan upaya pemerintah Negeri Panda memperkuat pengaruhnya di Afrika. Kantor berita BBC, misalnya, mengutip penasihat politik senior Cina, Jia Qinglin, yang mengatakan gedung tersebut menunjukkan persahabatan Cina kepada masyarakat Afrika sekaligus bentuk dukungan untuk terus mengembangkan benua itu.

Kemesraan Cina dengan Afrika sebetulnya berjalan sejak separuh abad lalu. Namun cengkeraman Cina…

Keywords: -
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

I
Ini Keringanan atau Deal yang Rasional?
1994-02-05

Setelah mou ditandatangani, penggubah lagu pop rinto harahap akan diakui kelihaiannya dalam bernegosiasi perkara utang-piutang.…

M
Modifikasi Sudah Tiga Kali
1994-02-05

Perundingan itu hanya antara bi dan pt star. george kapitan bahkan tidak memegang proposal rinto…

C
Cukup Sebulan buat Deposan
1994-02-05

Utang bank summa masih besar. tapi rinto harahap yakin itu bisa lunas dalam sebulan. dari…