Karangan Bunga Penanda Gelisah
Edisi: 15/44 / Tanggal : 2015-06-14 / Halaman : 44 / Rubrik : NAS / Penulis : Rusman Paraqbueq, Linda Trianita,
INSIDEN karangan bunga masih menyisakan luka buat Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi Taufiequrachman Ruki. Dalam pertemuan pejabat struktural KPK, Senin dua pekan lalu, Ruki sempat mengancam mengadukan insiden itu ke Kepolisian Sektor Setia Budi, Jakarta Selatan. Tuduhannya: pencemaran nama. "Ruki marah atas karangan bunga itu," ujar seorang pegawai KPK.
Ruki sewot karena isi tulisan di tiga karangan bunga yang dikirim ke gedung KPK, tiga pekan sebelumnya, menohok pimpinan Komisi. Pada buket pertama tertulis: "Terima kasih pimpinan KPK atas aksi panggungnya. Kalian pahlawan sinergitas. Kami menunggu dagelan selanjutnya". Adapun pada buket kedua tertulis, "Teruntuk pimpinan KPK, para pemberani yang selalu (tidak) menepati janji".
Tulisan ketiga adalah…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
Setelah Islam, Kini Kebangsaan
1994-05-14Icmi dikecam, maka muncul ikatan cendekiawan kebangsaan indonesia alias icki. pemrakarsanya adalah alamsjah ratuperwiranegara, yang…
Kalau Bukan Amosi, Siapa?
1994-05-14Setelah amosi ditangkap, sejumlah tokoh lsm di medan lari ke jakarta. kepada tempo, mereka mengaku…
Orang Sipil di Dapur ABRI
1994-05-14Sejumlah pengamat seperti sjahrir dan amir santoso duduk dalam dewan sospol abri. apa tugas mereka?