Kota Suci Panas Lagi
Edisi: 33/44 / Tanggal : 2015-10-18 / Halaman : 104 / Rubrik : INT / Penulis : Baiq Atmi Sani Pertiwi, ,
Abdul Rahman Shadi, 13 tahun, baru pulang dari sekolah ketika melewati Masjid Bilal bin Rabah di pinggiran utara Betlehem, sekitar 500 meter dari perbatasan wilayah administrasi Yerusalem, Senin pekan lalu. Remaja penghuni kamp pengungsi Aida di Betlehem ini adalah satu dari tiga warga Palestina yang tewas dalam bentrokan dengan Pasukan Pertahanan Israel (IDF) di tempat ibadah yang masuk zona administrasi internasional tak jauh dari kota suci tiga agama itu.
Sepupu Shadi, Sultan Mustafa Obeidallah, bercerita bahwa Shadi memang ikut melempari tentara Israel dengan batu saat kejadian, tapi posisinya jauh dari tembok pembatas masjid, tempat penembak jitu Israel bersiaga. "Tentara Israel tak perlu menembaknya tepat di jantung. Meski membawa batu, dia tidak…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
Jalan Pria Ozon ke Gedung Putih
2007-10-28Hadiah nobel perdamaian menjadi pintu masuk bagi al gore ke ajang pemilihan presiden. petisi kelompok…
Pesan Kematian dari Pazondaung
2007-10-28Jasad ratusan biksu dikremasi secara rahasia untuk menghilangkan jejak. penangkapan dan pembunuhan biarawan terus berlangsung…
Mangkuk Biksu Bersaksi
2007-10-28Ekonomi warga burma gampang terlihat pada mangkuk dan cawan para biksu. setiap pagi, biksu berke…