Kalau Pembangkit Tercekik Asap

Edisi: 37/44 / Tanggal : 2015-11-15 / Halaman : 108 / Rubrik : ILT / Penulis : Ahmad Nurhasim, ,


PULUHAN unit penyaring udara yang sudah rusak tergeletak di belakang bangunan utama Pembangkit Listrik Tenaga Gas (PLTG) Merah Mata di Dusun Borang, Desa Merah Mata, Banyuasin, Sumatera Selatan, Rabu dua pekan lalu. Kerak yang melekat di penyaring itu adalah kotoran dari asap kebakaran hutan di Sumatera.

Pembangkit milik PT Wijaya Karya (Persero) dan PT Navigat Energy yang menggunakan turbin jenis Boeing 747 tersebut hari itu mesinnya tidak dioperasikan karena penyaring udara sedang dibersihkan. "Kami bersihkan dari debu dan kotoran untuk menghindari kerusakan mesin," kata Manajer PLTG Merah Mata, Bagus Sugiharjo.

Sejak Agustus lalu, bersamaan dengan menyebarnya kabut asap kebakaran hutan di Sumatera, petugas harus lebih kerap membersihkan penyaring udara agar pembangkit bisa bekerja optimal. Namun asap kebakaran itu tetap memaksa PLTG Merah Mata 1 dan 2, dua turbin yang memproduksi listrik 60 megawatt (MW), menurunkan dayanya hingga masing-masing 8 MW.

Asap pekat tampak memenuhi atmosfer di atas kompleks pembangkit. Udara kotor itulah yang mengganggu kerja pembangkit. Pembangkit ini sebenarnya punya beberapa lapis penyaring, dari…

Keywords: -
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

E
Ekornya pun Bisa Menembak
1994-05-14

Dalam soal ekonomi, rusia bisa dikelompokkan terbelakang. tapi teknologi tempurnya tetap menggetarkan barat. kini rusia…

I
Ia Tak Digerakkan Remote Control
1994-04-16

Seekor belalang aneh ditemukan seorang mahasiswa di jakarta. bentuknya mirip daun jambu. semula ada yang…

P
Pasukan Romawi pun Sampai ke Cina
1994-02-05

Di sebuan kota kecil li-jien, di cina, ditemukan bukti bahwa pasukan romawi pernah bermukim di…