Bayu Gawtama Tari Hujan Di Api Hutan

Edisi: 44/44 / Tanggal : 2016-01-03 / Halaman : 78 / Rubrik : LAPSUS / Penulis : TIM LAPSUS, ,


GERIMIS yang membasahi Depok, Jawa Barat, pada suatu petang akhir November lalu menyegarkan ingatan Bayu Gawtama. Sebulan sebelumnya, di jantung Kalimantan, dia ingat bagaimana rindunya ia pada guyuran air dari langit. "Cuma hujan yang bisa padamin kebakaran hutan," ujar Gaw—begitu Bayu Gawtama biasa disapa—kepada Tempo.

Pria 41 tahun ini seolah-olah masih bisa merasakan panas dari api yang menderu-deru di Hutan Pulang Pisau, Kalimantan Tengah. Lebih dari dua pekan, dia berjibaku dengan kobaran agni di sana, hampir tak kenal istirahat. Sampai akhirnya, pada sebuah tengah malam, hujan turun.

"Enggak nyangka," katanya dengan nada gembira yang tak bisa disembunyikan. Begitu suara tetes air menggemuruh, Gaw meneriakkan takbir dan lari menyongsong hujan: menari-nari dengan girang. Dia memang sudah bernazar akan melakukan itu begitu hujan datang. Gaw tertawa ketika menceritakan tingkahnya kala itu.

Gaw bukan relawan kemarin sore. Dia sudah malang-melintang…

Keywords: -
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

I
Ini Keringanan atau Deal yang Rasional?
1994-02-05

Setelah mou ditandatangani, penggubah lagu pop rinto harahap akan diakui kelihaiannya dalam bernegosiasi perkara utang-piutang.…

M
Modifikasi Sudah Tiga Kali
1994-02-05

Perundingan itu hanya antara bi dan pt star. george kapitan bahkan tidak memegang proposal rinto…

C
Cukup Sebulan buat Deposan
1994-02-05

Utang bank summa masih besar. tapi rinto harahap yakin itu bisa lunas dalam sebulan. dari…