Serangan Geng Narkotik Berlan

Edisi: 49/44 / Tanggal : 2016-02-07 / Halaman : 72 / Rubrik : HK / Penulis : Syailendra Persada, Istman Musaharun,


GAS air mata mengepul memenuhi kamar Ricardo Pattikassy pada Jumat dua pekan lalu. Tim Satuan Tugas Gabungan Kepolisian Daerah Metro Jaya menembakkan lima kaleng zat kimia agar Ricardo alias Rico keluar dari rumah mertuanya di Jalan Nakula, Tanah Tinggi, Jakarta Pusat.

Rico tak menunjukkan tanda-tanda menyerah. Sempat melongok dan meludah dari pintu, ia malah menembaki polisi. Kala itu Rico memegang senjata revolver enam peluru yang ia rampas dari polisi yang dianiaya di rumah Anthoneta Christina alias Mama Yola, dekat kawasan Berlan, Matraman, Jakarta Timur.

Baku tembak pun terjadi. Kali ini polisi menang jumlah orang dan amunisi. "Rico tewas karena tembakan di kepala," kata Direktur Reserse Narkoba Polda Metro Jaya Komisaris Besar Eko Daniyanto, ketika menceritakan drama 30 menit penggerebekan itu, Rabu pekan lalu.

Sehari sebelum menghabisi Rico, polisi menembak mati Ade Frioza Wijaya alias Ade Badak di Jalan Letjen Sutoyo, Cawang, Jakarta Timur. Ade pun melawan ketika akan dibekuk polisi. Tiga tembakan di dada akhirnya menumbangkan dia. "Badannya besar banget, pantes dipanggil Ade Badak," ujar Kepala SatuanReserse Kriminal Kepolisian Resor Metro Jakarta TimurAjun Komisaris Besar Nasriadi, yang memimpin penyergapan.

Rico dan Ade Badak menjadi incaran polisi karena mengeroyok polisi pada Senin dua pekan lalu. Waktu itu empat anggota Kepolisian Sektor Metro Senen hendak menggerebek rumah Mama Yola di Jalan Slamet Riyadi IV, Kebon Manggis, Jakarta Timur. Brigadir Taufik Hidayat tewas setelah dikeroyok, lalu dilempar ke Kali Ciliwung. Seorang informan polisi juga tewas. Tiga polisi lain luka-luka. Delapan orang pengeroyok Taufik dan kawan-kawan masih diburu.


* * * *

NAMA Mama Yola tertangkap radar polisi sejak 2009. Menurut Kepala Satuan NarkobaPolres MetroJakarta Timur Ajun Komisaris Besar YupriR.M., polisi pernah menangkap Mama Yola pada 2010. Ia dihukum satu tahun penjara karena penyalahgunaan narkotik. Begitu bebas, menurut Yupri, Mama Yola kembali masuk pantauan polisi.

Menurut seorang…

Keywords: -
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

V
Vonis Menurut Kesaksian Pembantu
1994-05-14

Tiga terdakwa pembunuh marsinah dijatuhi hukuman 12 tahun penjara. pembela mempersoalkan tak dipakainya kesaksian yang…

H
Hitam-Hitam untuk Marsinah
1994-05-14

Buruh di pt cps berpakaian hitam-hitam untuk mengenang tepat satu tahun rekan mereka, marsinah, tewas.…

P
Peringatan dari Magelang
1994-05-14

Seorang pembunuh berencana dibebaskan hakim karena bap tidak sah. ketika disidik, terdakwa tidak didampingi penasihat…