Penglipuran, Keasrian, Dan Awig-awig
Edisi: 23/45 / Tanggal : 2016-08-07 / Halaman : 50 / Rubrik : IMZ / Penulis : Bram Setiawan, ,
Penglipuran, desa adat di Kabupaten Bangli, Bali, disebut-sebut sebagai salah satu desa paling bersih di dunia. Desa yang berada di ketinggian 700 meter di atas permukaan laut itu memiliki sekitar 200 rumah tradisional yang tertata begitu rapi. Halamannya bersih tanpa sebutir sampah pun. Aneka jenis tanaman hias, seperti kembang sepatu, mawar, bugenvil, dan kemboja, menghiasi pekarangan. Udaranya segar. Tak ada kendaraan bermotor yang berlalu-lalang di desa yang dihuni masyarakat Bali Aga itu.
Menjaga kebersihan telah menjadi kebiasaan turun-temurun di Penglipuran. Desa ini juga memiliki aturan tentang menjaga kebersihan lingkungan lewat undang-undang adat awig-awig. Desa yang juga pernah meraih penghargaan lingkungan Kalpataru ini pun gigih mempertahankan kawasan hutan bambu.
"PERTAMA kali saya tahu kabar itu dari baca situs boombastis.com," kata I Nengah Moneng, 65 tahun, Ketua Pengelola Wisata Desa Penglipuran. Sembari mengajak Tempo meneguk loloh cemcem, minuman khas Desa Penglipuran, yang rasanya perpaduan manis, asam, dan asin, ia membicarakan Penglipuran yang mendadak nge-hits di media sosial sebagai tiga desa paling bersih di dunia bersama Desa Giethoorn di Belanda dan Desa Mawlynnong, India
Ruang tamu rumahnya dipenuhi bingkai foto. Di antaranya terpajang foto dia bersama Bendesa (Kepala Desa) Adat Penglipuran, I Wayan Nyamod, menerima Kalpataru pada 8 Juni 1995 di Taman Mini Indonesia Indah, Jakarta. Warga Penglipuran meraih penghargaan itu karena dinilai mampu menjaga hutan bambu di desa tersebut. Luas keseluruhan desa ini 112 hektare. Itu terdiri atas 45 hektare hutan bambu, 9 hektare permukiman, dan 55 hektare area perkebunan. Di hutan bambu seluas 45 hektare itu tumbuh 14 jenis bambu. Pola tata ruang dan angkul-angkul, pintu gerbang masuk pekarangan beratap sirat bambu, menjadi ciri khas desa yang dihuni 237 keluarga atau sekitar 1.000 jiwa itu.
"Saya terkejut. Saya tidak tahu lembaga mana yang memberi penilaian itu," kata Moneng. Menurut Moneng, menjaga kebersihan lingkungan memang kebiasaan warga Penglipuran sejak…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
Iqbal, Sang ’Allama
2008-04-20Tanggal 21 april 2008 menandai genap tujuh dekade wafatnya muhammad iqbal. selaku politikusnegarawan, sumbangan terbesar…
Iqbal, Sang Politikus
2008-04-20Sebuah pidato terlontar di depan anggota partai politik liga muslim pada 29 desember 1930 di…
Kerajaan Cinta dalam Senyap Mawar
2008-04-20Tidak mudah menguraikan kekuatan puisi seorang penyair besar, kecuali melalui perbandingan sajak dengan penyair lain…