Kisah Imam Tetap Melenggang
Edisi: 42/45 / Tanggal : 2016-12-18 / Halaman : 70 / Rubrik : LAPUT / Penulis : Sunudyantoro, Rezki Alvionitasari, Linda Trianita
Rizieq Shihab bernasib mujur. Pendiri Front Pembela Islam ini belum dijerat pasal makar seperti yang menimpa Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Rachmawati Soekarnoputri dan tujuh orang lainnya. Padahal Rizieq pernah berkonsolidasi terbuka dengan Rachmawati dkk untuk menggerakkan massa berdemonstrasi di depan Istana Kepresidenan pada 4 November lalu.
Awal pekan lalu, Rizieq masih leluasa berkonsolidasi dengan pendukungnya di markas FPI di Petamburan, Jakarta. Konsolidasi ini mengambil jadwal pengajian rutin pada Ahad pertama setiap bulan. Di hadapan 500 pendukungnya, Rizieq berjanji tak tinggal diam jika pengadilan membebaskan Basuki Tjahaja Purnama dari jerat hukum menista agama. Dalam struktur organisasi FPI periode 2015-2020, Rizieq didaulat sebagai imam besar. Sedangkan posisi ketua umum diduduki Ahmad Shabri Lubis.
Menurut Rizieq, tiga kali demonstrasi yang mereka sebut Aksi Bela Islam I, II, dan III cukup untuk memberi peringatan. Jika setelah itu pemerintah tak juga kapok, Rizieq mengatakan bukan saatnya lagi menggelar demonstrasi. áñOrang Betawi bilang peringatan cukup…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
Willem pergi, mengapa Sumitro?; Astra: Aset nasional
1992-08-08Prof. sumitro djojohadikusumo menjadi chairman pt astra international inc untuk mempertahankan astra sebagai aset nasional.…
YANG KINI DIPERTARUHKAN
1990-09-29Kejaksaan agung masih terus memeriksa dicky iskandar di nata secara maraton. kerugian bank duta sebesar…
BAGAIMANA MEMPERCAYAI BANK
1990-09-29Winarto seomarto sibuk membenahi manajemen bank duta. bulog kedatangan beras vietnam. kepercayaan dan pengawasan adalah…