Siapa Lagi Setelah Basri ?

Edisi: 48/19 / Tanggal : 1990-01-27 / Halaman : 21 / Rubrik : NAS / Penulis :


BASRI Masse sudah mati di tiang gantung Penjara Kepayan,
Sabah. Namun, agaknya ia bukan warga Indonesia terakhir yang
akan menemui ajal digantung di Tanah Melayu. Syarifudin boleh
jadi akan menyusul. Penduduk Indonesia yang juga asal Sulawesi
Selatan ini adalah salah satu dari 20 warga asing, dan 265
warga Malaysia, yang sedang menunggu eksekusi hukuman mati di
salah satu negara ASEAN itu. Termasuk Letnan Kolonel Polisi
Abu Bakar Othman, yang September lalu divonis mati karena
ketahuan membawa 20,7 kg ganja.

; Malaysia memang tak kenal ampun terhadap mereka yang dianggap
sebagai pengedar narkotik alias dadah. Sejak 15 April 1983,
undang-undang anti narkotik Malaysia di amandemen sehingga
hanya menentukan satu pilihan hukuman bagi pengedar narkotik:
hukuman gantung hingga mati. Padahal, undang-undang yang
dibuat 1952 ini mulanya menawarkan juga hukuman seumur hidup
sebagai alternatif.

; Dan untuk didakwa sebagai pengedar, pembuktiannya sederhana:
Jika seseorang, siapa pun dia, terbukti memiliki atau
menyimpan heroin lebih dari 15 gram, atau morfin lebih dari
1.000 gram, atau ganja lebih dari 200 gram. Jumlah ini
dianggap sudah melebihi kebutuhan pribadi seorang pecandu
barang yang amat berbahaya itu.

; Pasal hukum bagi para pengedar ini, yang dikenal dengan nama
fasal 39B Akte Dadah Berbahaya 1952, boleh dikata dijalankan
dengan tanpa pandang bulu. Sejak amandemen 1983 diberlakukan,
terhitung 18 warga asing telah dihukum mati, termasuk di
antaranya dua orang Indonesia.

; Sedangkan orang Malaysia…

Keywords: -
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

S
Setelah Islam, Kini Kebangsaan
1994-05-14

Icmi dikecam, maka muncul ikatan cendekiawan kebangsaan indonesia alias icki. pemrakarsanya adalah alamsjah ratuperwiranegara, yang…

K
Kalau Bukan Amosi, Siapa?
1994-05-14

Setelah amosi ditangkap, sejumlah tokoh lsm di medan lari ke jakarta. kepada tempo, mereka mengaku…

O
Orang Sipil di Dapur ABRI
1994-05-14

Sejumlah pengamat seperti sjahrir dan amir santoso duduk dalam dewan sospol abri. apa tugas mereka?