Pelacak Zat Berbahaya

Edisi: 46/45 / Tanggal : 2017-01-15 / Halaman : 16 / Rubrik : INO / Penulis : , ,


KANDUNGAN merkuri dalam makanan, obat-obatan, dan produk kosmetik kadang sulit terlacak oleh konsumen. Padahal zat berbahaya ini memiliki daya rusak yang besar. Alasan itu kemudian mendorong lima mahasiswa Fakultas Teknik Universitas Gadjah Mada membuat alat pelacak yang diberi nama Mercury Auto-Detection System (MADS).

Kelima penemu itu adalah Andy Aulia Prahardika, Al Birru Kausal, Luthfia Adila, I Made Adhi Wiryawan, dan Tirta Inovan, yang mulai melakukan riset sejak akhir 2015. Riset ini adalah pengembangan hasil penelitian Chandra Wahyu Purnomo, dosen pembimbing kelimanya. Dua tahun lalu, Chandra membuat alat pendeteksi boraks pada makanan. Dari sini, Andy,…

Keywords: -
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

R
Raksasa Ramah
2007-12-02

Siapa bilang kapal bongsor selalu boros bahan bakar? lihatlah es orcelle, kapal hasil rancangan perusahaan…

C
Cara Ekspres Membuat Obat
2007-11-18

Tak perlu berlama-lama membuat obat dari bahan alamiah (natural sources). baru-baru ini, christina white, profesor…

L
Lengan Tenaga Roket
2007-09-16

Ilmuwan amerika, michael goldfarb, punya ide edan untuk mengganti le ngan yang hilang. ahli robot…