Setelah Pilkada Jakarta
Edisi: 08/46 / Tanggal : 2017-04-23 / Halaman : 45 / Rubrik : LAPUT / Penulis : Dodi Ambardi, ,
Sejak putaran pertama, pemilihan Gubernur DKI Jakarta telah merampas perhatian publik dan media. Perhatian itu tidak menyurut menjelang putaran kedua, yang akan berlangsung Rabu pekan ini. Acara prime time televisi dan headline koran-koran secara reguler diisi oleh komentar serta perdebatan. Media sosial juga dipenuhi emosi pembelaan dan serangan para pendukung terhadap tiap kandidat.
Ingar-bingar pembicaraan dan peliputan media tentang peluang kemenangan, strategi, dan taktik tiap pasangan membuat kita sedikit miopik. Isu ini menjauhkan kita untuk melihat masa depan yang teramat dekat. Katakanlah Anies Baswedan-Sandiaga Uno memenangi pertarungan, apa problem politik yang akan dihadapi pasangan ini ketika mereka mulai memerintah Jakarta? Pertanyaan ini bisa juga dibalik: jika Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Saiful Hidayat menang, tantangan macam apa yang harus diselesaikan pasangan inkumben ini ketika mereka memulai lagi menjalankan roda pemerintahan?
Pertanyaan tersebut penting karena putaran kedua pilkada akan segera usai, dan pemenangnya harus lekas merumuskan kebijakan konkret dan mengeksekusinya selama lima tahun ke depan. Siapa pun yang meraih suara terbanyak, mereka tidak akan bekerja di ruang hampa. Polarisasi politik yang telah menguat menjelang dan selama pilkada berlangsung akan mendedahkan kesulitan dalam memerintah.
Polarisasi adalah gejala mengosongnya ruang tengah dan bersamaan dengannya terjadi migrasi pemilih ke ruang-ruang ekstrem, di kiri ataupun di kanan. Migrasi itu bisa mengambil bentuk pergeseran posisi ideologis elite dan para pemilih,…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
Willem pergi, mengapa Sumitro?; Astra: Aset nasional
1992-08-08Prof. sumitro djojohadikusumo menjadi chairman pt astra international inc untuk mempertahankan astra sebagai aset nasional.…
YANG KINI DIPERTARUHKAN
1990-09-29Kejaksaan agung masih terus memeriksa dicky iskandar di nata secara maraton. kerugian bank duta sebesar…
BAGAIMANA MEMPERCAYAI BANK
1990-09-29Winarto seomarto sibuk membenahi manajemen bank duta. bulog kedatangan beras vietnam. kepercayaan dan pengawasan adalah…