’ojek Rekening’ Jadi Anggota Dewan
Edisi: 10/46 / Tanggal : 2017-05-07 / Halaman : 54 / Rubrik : LAPSUS / Penulis : Tim Lapsus, ,
Baiq Nurhasanah
DIA belum tua benar. Namun perempuan yang lahir di Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat, 14 Juni 1973, ini mengenang kejadian demi kejadian yang menggariskan jalan hidupnya seperti rangkaian pelabuhan transit: dari dua kali kepergiannya ke Arab Saudi, rasa rindu yang mendesaknya kembali ke kampung halaman, hingga akhirnya seorang pengurus partai setempat mengunjunginya pada suatu hari.
"Saya malu, cuma lulusan sekolah menengah pertama," kata Baiq Nurhasanah, perempuan tersebut, lirih, saat teringat pengurus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan Lombok Timur "meminang" dia untuk maju sebagai calon anggota legislatif tingkat kabupaten. Terus terang ia minder. Nurhasanah akhirnya setuju setelah pengurus partai itu menjelaskan tujuan pencalonannya untuk memenuhi kuota 30 persen perempuan.
Empat tahun (1995-1999) Nurhasanah bersama suaminya, Lalu Purnama, bekerja di Arab Saudi, tapi hasilnya belum cukup buat membangun usaha di kampung. Pada 2003, Purnama sekali lagi mencoba peruntungan di Arab Saudi, dan kali ini ia bertemu dengan nasib baik. Ia menjadi sopir pribadi. Purnama tak menyia-nyiakan momentum tatkala majikannya yang baik hati menyuruh dia mencari seseorang yang dapat menjadi asisten urusan rumah tangga. Nurhasanah pun kembali ke negeri yang pernah dikunjunginya…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
Ini Keringanan atau Deal yang Rasional?
1994-02-05Setelah mou ditandatangani, penggubah lagu pop rinto harahap akan diakui kelihaiannya dalam bernegosiasi perkara utang-piutang.…
Modifikasi Sudah Tiga Kali
1994-02-05Perundingan itu hanya antara bi dan pt star. george kapitan bahkan tidak memegang proposal rinto…
Cukup Sebulan buat Deposan
1994-02-05Utang bank summa masih besar. tapi rinto harahap yakin itu bisa lunas dalam sebulan. dari…