Mencicipi West End Di Jakarta
Edisi: 21/46 / Tanggal : 2017-07-23 / Halaman : 44 / Rubrik : SN / Penulis : Moyang Kasih Dewimerdeka, ,
Sing, my Angel of music!" perintah si pria bertopeng putih yang menutupi separuh wajahnya. Perempuan berambut keriting panjang di sampingnya membuka mulut mengeluarkan nada tinggi, "He's there, the phantom of the opera."
Pria itu tak puas. Dia terus memerintahkan, "Sing for me!" sambil menjambak rambut si perempuan. Lalu perempuan itu mengeluarkan nada makin tinggi dan makin panjang hingga mencapai puncak. Tepuk tangan penonton pecah saat klimaks itu berakhir.
Inilah adegan pamungkas dalam pentas musikal legendaris The Phantom of the Opera yang ditulis Andrew Lloyd Webber 30 tahun silam. Rabu malam pekan lalu, duet Phantom dan Christine yang tak terlupakan itu dibawakan oleh Mike Sterling dan Shona Lindsay di panggung Ciputra Artpreneur, Jakarta. Tetap membius dan dramatis walau lagu itu dibawakan tunggal tanpa narasi utuhnya.…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
Ada Keramaian Seni, Jangan Bingung
1994-04-23Seminggu penuh sejumlah seniman menyuguhkan berbagai hal, bertolak dari seni pertunjukan, musik, dan seni rupa.…
Mempertahankan Perang Tanding
1994-06-25Reog khas ponorogo bisa bertahan, antara lain, berkat festival yang menginjak tahun ke-10. tapi, di…
Reog Tak Lagi Menyindir
1994-06-25Asal asul adanya reog ponorogo untuk memperingati perang tanding antara klanasewandono dengan singabarong.