Dana Komando Di Korupsi Heli
Edisi: 22/46 / Tanggal : 2017-07-30 / Halaman : 80 / Rubrik : HK / Penulis : Linda Trianita, Prihandoko,
MENENTENG sebundel dokumen, Irfan Kurnia Saleh bergegas menghadap penyidik di gedung Komisi Pemberantasan Korupsi pada Kamis tiga pekan lalu. Hari itu, untuk pertama kalinya bos PT Diratama Jaya Mandiri tersebut diperiksa sebagai tersangka kasus dugaan korupsi proyek pengadaan helikopter AgustaWestland (AW) 101 di Tentara Nasional Indonesia Angkatan Udara. "Yang diserahkan ke penyidik antara lain berkas penawaran harga dari AW," kata Maqdir Ismail, kuasa hukum Irfan, ketika menceritakan pemeriksaan Irfan, akhir dua pekan lalu.
Berkas yang diserahkan Irfan memuat rincian harga per item komponen helikopter angkut berat senilai US$ 39,8 juta atau sekitar Rp 537,3 miliar. Kepada penyidik, Irfan juga menjabarkan tambahan anggaran untuk alih teknologi dari perusahaan patungan Westland Helicopters asal Inggris dan Agusta asal Italia itu. Akibatnya, nilai kontrak pembelian satu unit AW101 naik menjadi US$ 55 juta atau sekitar Rp 740 miliar. Penyidik KPK menganggap selisih harga tersebut sebagai kerugian negara. "Itu merugikan negara Rp 224 miliar," ucap Wakil Ketua KPK Basaria Panjaitan.
Komisi antikorupsi telah menetapkan Irfan sebagai tersangka pada pertengahan Juni lalu. Pemeriksaan perdana Irfan sebagai tersangka pada Kamis tiga pekan lalu hanya berlangsung tiga jam. "Sebagian jawaban ke penyidik mengulang yang disampaikan saat penyelidikan," ujar Maqdir. "Pak Irfan kurang enak badan, karena masih syok semenjak adanya kasus ini."
l l l
PENGADAAN helikopter AW101 berawal dari rencana TNI Angkatan Udara membeli satu skuadron helikopter combat search and rescue. Pengadaan 16 unit helikopter itu masuk Rencana Strategis TNI Angkatan Udara 2009-2014. Realisasinya, TNI Angkatan Udara membeli enam helikopter full combat SAR mission EC725 dari PT Dirgantara Indonesia pada…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
Vonis Menurut Kesaksian Pembantu
1994-05-14Tiga terdakwa pembunuh marsinah dijatuhi hukuman 12 tahun penjara. pembela mempersoalkan tak dipakainya kesaksian yang…
Hitam-Hitam untuk Marsinah
1994-05-14Buruh di pt cps berpakaian hitam-hitam untuk mengenang tepat satu tahun rekan mereka, marsinah, tewas.…
Peringatan dari Magelang
1994-05-14Seorang pembunuh berencana dibebaskan hakim karena bap tidak sah. ketika disidik, terdakwa tidak didampingi penasihat…