Kubah Nuklir Takashi
Edisi: 23/46 / Tanggal : 2017-08-06 / Halaman : 44 / Rubrik : SN / Penulis : Shinta Maharani , ,
Karya seni instalasi raksasa berobyek reaktor nuklir ciptaan seniman Jepang, Takashi Kuribayashi, dipajang hampir menyentuh langit-langit galeri. Gelang-gelang berbahan baja dan metal setinggi 390 sentimeter itu membentuk kubah masjid. Ada empat lapisan gelang-gelang yang disusun. Lingkaran pada lapisan bawah berukuran besar dan makin kecil hingga ke bagian puncak. Reaktor nuklir buatan Takashi bercahaya.
Karya seni instalasi berjudul Kubah Reaktor Nuklir berukuran 335 x 335 x 390 sentimeter itu merupakan satu dari empat karya Takashi. Karya berbahan baja dan metal ini ditampilkan dalam pameran tunggal bertajuk "Can Not See Do Not See Do Not Want To See Pray" di Ark Galerie, Yogyakarta, 15 Juli-8 Agustus 2017. Takashi memesan bahan karya itu dari pembuat kubah masjid di Wonogiri, Jawa Tengah. "Ada kemiripan bentuk kubah masjid dan reaktor nuklir Jepang," kata Takashi.
Ia merakit bahan-bahan Kubah Reaktor Nuklir di Ark Galerie. Karya gigantik Takashi mengajak orang berimajinasi tentang reaktor-reaktor nuklir di Jepang. Dia menyindir pemerintah Jepang yang hanya menunjukkan bahwa nuklir banyak memberikan manfaat untuk kehidupan manusia. Padahal, kata Takashi, nuklir sangat berbahaya bagi umat manusia.
Di negara kelahiran Takashi,…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
Ada Keramaian Seni, Jangan Bingung
1994-04-23Seminggu penuh sejumlah seniman menyuguhkan berbagai hal, bertolak dari seni pertunjukan, musik, dan seni rupa.…
Mempertahankan Perang Tanding
1994-06-25Reog khas ponorogo bisa bertahan, antara lain, berkat festival yang menginjak tahun ke-10. tapi, di…
Reog Tak Lagi Menyindir
1994-06-25Asal asul adanya reog ponorogo untuk memperingati perang tanding antara klanasewandono dengan singabarong.