Gigit Jari Subsidi Elpiji
Edisi: 43/46 / Tanggal : 2017-12-24 / Halaman : 78 / Rubrik : EB / Penulis : Khairul Anam., ,
KABAR ditundanya perluasan penerima bantuan pangan nontunai (BPNT) pada Selasa dua pekan lalu membuat Harya Adityawarman lekas bergerak. Direktur Pembinaan Usaha Hilir Minyak dan Gas Bumi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral itu sebetulnya tidak punya urusan langsung dengan bantuan pangan nontunai. Tapi penambahan jumlah BPNT berpengaruh langsung terhadap rencana subsidi tertutup elpiji 3 kilogram alias gas melon. "Kami sedang menyiapkan peraturan menteri mengenai pengendalian elpiji 3 kilogram," kata Harya, Kamis pekan lalu.
Lewat peraturan Menteri Energi itu, gas melon bersubsidi hanya akan dijual kepada rumah tangga kurang mampu serta pelaku usaha mikro dan nelayan. Sedangkan usaha mikro seperti restoran, pembatik, dan pengusaha cuci pakaian tak boleh lagi membeli gas tersebut.
Rencana menggabungkan subsidi gas melon dengan BPNT lewat Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) bergulir sejak 13 Januari lalu. Saat itu, dalam rapat terbatas kabinet, Presiden Joko Widodo meminta subsidi energi diintegrasikan dengan KKS yang sudah berjalan. "Supaya lebih terarah, lebih tepat sasaran, dan diterima oleh rakyat yang miskin, rentan miskin, usaha kecil, dan usaha mikro yang memang berhak menerima subsidi," ujar Jokowi.
Kementerian Sosial menargetkan pemegang KKS, yang saat ini baru 1,2 juta rumah tangga, akan ditingkatkan menjadi 10 juta rumah tangga pada 2018. Namun, pada…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
SIDANG EDDY TANSIL: PENGAKUAN PARA SAKSI ; Peran Pengadilan
1994-05-14Eddy tansil pembobol rp 1,7 triliun uang bapindo diadili di pengadilan jakarta pusat. materi pra-peradilan,…
Seumur Hidup buat Eddy Tansil?
1994-05-14Eddy tansil, tersangka utama korupsi di bapindo, diadili di pengadilan negeri pusat. ia bakal dituntut…
Sumarlin, Imposibilitas
1994-05-14Sumarlin, ketua bpk, bakal tak dihadirkan dalam persidangan eddy tansil. tapi, ia diminta menjadi saksi…