Vincent Van Gogh Sang Superstar

Edisi: 09/20 / Tanggal : 1990-04-28 / Halaman : 70 / Rubrik : SR / Penulis :


VINCENT van Gogh ialah suatu prototype dari seorang seniman
yang melemparkan dirinya ke dalam arena seni lukis dan
mengabdikan talentnya kepada suatu ideaal yang tinggi untuk
berjuang mati-matian. Dan itu tanpa menghitung-hitung praktis
atau tidak langkah yang akan diambilnya, sebab semua harus
tunduk pada suatu maksud.

; Itulah yang antara lain ditulis almarhum Sudjojono sekitar
setengah abad yang lalu di sebuah berkala, lalu dimuatnya lagi
dalam kumpulan karangannya Seni Loekis, Kesenian, dan Seniman
terbitan 1946. Pelukis Sudjojono menutup kenangannya yang
penuh kagum kepada Van Gogh dengan mengajak kita memberikan
penghormatan kepada pelukis besar itu. "Pada anak jantan
Negeri Belanda inilah kita harus mengirimkan eere-saluut
kita," tulisnya dengan khidmat.

; Mengherankan, popularitas Van Gogh dan kekaguman padanya di
kalangan pelukis Indonesia, masa 1940-1970. Bukan lantaran
pelukis Eropa lainnya tidak diketahui. Melalui buku dan
majalah, kebanyakan pelukis kita mengetahui sejumlah pelukis
Eropa. Ketika sebagian pelukis kita di masa menjelang Perang
Dunia II beruntung melihat sejumlah karya asli Van Gogh di
Gedung Kunstkring Batavia, mereka melihatnya bersama karya
asli sejumlah pelukis Eropa lainnya, khususnya dari Ecole de
Paris. Namun, tampaknya Van Gogh segera mendapat tempat
pertama di hati. Sampai 1960-an, jika kepada para pelukis kita
ditanyakan siapa pelukis Eropa yang mereka sukai, mereka
pertama-tama akan menyebut Van Gogh.

; Garis atau olesan yang gelisah mengalun, raut terpiuh
obyek-obyek…

Keywords: -
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

D
Dunia Kanak-Kanak dalam Dua dan Tiga Dimensi
1994-04-16

Pameran faizal merupakan salah satu gaya yang kini hidup di dunia seni rupa yogyakarta: dengan…

Y
Yang Melihat dengan Humor
1994-04-16

Sudjana kerton, pelukis kita yang merekam kehidupan rakyat kecil dengan gaya yang dekat dengan lukisan…

P
Perhiasan-Perhiasan Bukan Gengsi
1994-02-05

Pameran perhiasan inggris masa kini di galeri institut kesenian jakarta. perhiasan yang mencoba melepaskan diri…