Ada Dukun Di Belakang Kamerun?

Edisi: 18/20 / Tanggal : 1990-06-30 / Halaman : 75 / Rubrik : KL / Penulis : TAHIR, DALI


BOLA memang bundar. Dan ke mana bola akan bergulir, susah
diramalkan. Semua ini terbukti dalam perebutan Piala Dunia
kali ini. Peta kekuatan sepak bola dunia terjungkir balik.

; Siapa nyana, Kamerun -- yang kini digelari "singa Afrika"
bisa menjadi tim pertama yang meloloskan diri ke babak
seperempat final? Bukan tidak mungkin Kamerun -- yang selalu
tampil konsisten -- akan bisa merebut salah satu tempat di
partai semifinal.

; Kamerun agak aneh. Kalau salah seorang pemainnya, Roger
Milla, belum masuk, mereka sepertinya tak mau bikin gol,
seakan-akan mereka puas dengan hasil draw di babak pertama.
Semua kesebelasan yang bermain lawan Kamerun seperti mengha-
dapi lawan berat. Padahal permainan Kamerun tak berkembang,
seragamnya pun tak menarik. Ada dukun di belakangnya?

; Kekalahan Belanda dan Brasil atas Jerman Barat dan Argentina
juga mengejutkan. Brasil dan Belanda sebenarnya layak tampil
dalam semifinal. Tapi, apa boleh buat, bola memang bundar.

; Italia jadi favorit karena dia tuan rumah, bukan karena
faktor tim. Kalau Italia bukan tuan rumah, mungkin sudah
tersingkir, karena mainnya monoton, tak bervariasi,
tradisional. Tapi ketika menang 2-0 atas Ceko-Slovakia,
kelemahan-kelemahan itu seakan lenyap. Sebenarnya, saat ini
Italia bisa…

Keywords: -
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

O
OPEC, Produksi dan Harga Minyak
1994-05-14

Pertemuan anggota opec telah berakhir. keputusannya: memberlakukan kembali kuota produksi sebesar 24,53 juta barel per…

K
Kekerasan Polisi
1994-05-14

Beberapa tindak kekerasan yang dilakukan anggota polisi perlu dicermati. terutama mengenai pembinaan sumber daya manusia…

B
Bicaralah tentang Kebenaran
1994-04-16

Kasus restitusi pajak di surabaya bermula dari rasa curiga jaksa tentang suap menyuap antara hakim…