Dari Muhammad Sampai Kho Ping Hoo
Edisi: 21/20 / Tanggal : 1990-07-21 / Halaman : 27 / Rubrik : NAS / Penulis :
DUA bersaudara keluarga Tan Siauw Ing, 25 tahun, dan Siauw Hwat, 35 tahun -- kini
cuma bisa menyesali nasib dari balik terali besi. Keduanya sekarang dihadapkan
sebagai pesakitan di Pengadilan Negeri Pekalongan, Jawa Tengah, atas dakwaan
melakukan penganiayaan berat yang menewaskan Dahlan, 55 tahun, 21 Desember silam.
; Kejadiannya berawal dari cekcok antara Siauw Ing dan Santoso, anak lelaki
Dahlan. Ketika itu lewat tengah malam, Santoso yang setengah teler meminta
rokok kepada Ing, yang masih terhitung tetangganya. Permintaan itu ditolak
karena Ing memang tidak punya rokok. Santoso pun memakinya.
; Perkelahian pun pecah. Ing sempat masuk ke dalam rumah mengambil pisau dan
meminta Siauw Hwat membantunya. Keributan itu membangunkan masyarakat sekitar,
termasuk Dahlan. Lelaki tua itu pun bergegas datang.
; Melihat anak lelakinya tengah berantem, Dahlan pun masuk arena. Konon, dia
mencoba melerai. Tapi Siauw Ing menduga orang tua itu hendak ikut berlaga.
Maka, sabetan pisau Ing menyambutnya. Tukang becak itu mati sebelum
mendapatkan perawatan.
; Kematian itu kontan membakar kemarahan tetangganya, dan juga rekan
"seprofesinya". Dalam waktu singkat, mereka berkumpul lalu menyerbu. Untung,
Ing dan Hwat sudah kabur. Sebagai pelampiasan, mereka memorak-porandakan rumah
yang sekaligus menjadi toko keluarga Tan.
; Lewat mulut ke mulut, peristiwa berdarah itu cepat menyebar. Pecahlah aksi
rasial di Pekalongan. Toko-toko Cina dilempari batu. Sebuah pabrik kerupuk
porak-poranda dibakar massa. Kemarahan di Pekalongan itu merembet pula sampai
ke Pemalang, Batang, dan Comal.…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
Setelah Islam, Kini Kebangsaan
1994-05-14Icmi dikecam, maka muncul ikatan cendekiawan kebangsaan indonesia alias icki. pemrakarsanya adalah alamsjah ratuperwiranegara, yang…
Kalau Bukan Amosi, Siapa?
1994-05-14Setelah amosi ditangkap, sejumlah tokoh lsm di medan lari ke jakarta. kepada tempo, mereka mengaku…
Orang Sipil di Dapur ABRI
1994-05-14Sejumlah pengamat seperti sjahrir dan amir santoso duduk dalam dewan sospol abri. apa tugas mereka?