Dari Sukarno-hatta Sampai Dengan...
Edisi: 24/20 / Tanggal : 1990-08-11 / Halaman : 27 / Rubrik : NAS / Penulis :
HUBUNGAN Indonesia -- Cina kembali cair. Prosesi huifu waijiao guanxi
(pemulihan hubungan) kedua negara, sesudah 23 tahun beku, diawali dengan
kedatangan Perdana Menteri Li Peng di Bandar Udara Halim Perdanakusuma,
Jakarta, Senin sore lalu.
; Tanda-tanda kepastian huifu waijiao guanxi itu sebetulnya telah tampak
sebulan lalu bersamaan dengan lawatan Menteri Luar Negeri Alatas ke Beijing.
Di ibu kota Cina itu, Menteri Ali Alatas menandatangani kesepakatan untuk
menjalin kembali hubungan diplomatik kedua negara yang terputus sejak 1967
dengan Menteri Luar Negri Qian Qichen. Keadaannya sekarang telah matang," ujar
Qian seusai penandatanganan kesepakatan tersebut. Maka, kedua pejabat tinggi
itu tak ragu-ragu menetapkan Agustus sebagai "bulan baik" bagi pelaksanaan
normalisasi hubungan Indonesia -- Cina.
; Setelah segala macam ganjalan -- salah satu di antaranya yang makan waktu
panjang pen-anganannya tentang jaminan Cina tak akan menyokong lagi gerakan
komunis di Indonesia -- langkah rujuk tampak memang tak perlu ditunda-tunda
lagi. Mengapa delegasi Cina tak gampang meyakinkan tamu-tamunya mengenai
masalah sokongan terhadap gerakan komunis Indonesia?
; Sejarah mencatat hubungan Indonesia -- Cina dimulai dengan sikap permusuhan,
-dan masalah komunisme hampir selalu jadi titik tolak pasang surut kekerabatan
antara kedua negara. Ketika memproklamasikan diri sebagai negeri baru
berhaluan komunis pada 1 Oktober 1949, Cina menolak mengakui Indonesia sebagai
negara merdeka. Mereka bahkan menuduh Indonesia sebagai negara boneka bentukan
Jepang negeri yang ketika itu paling dibenci Cina.
; Tak hanya prasangka buruk Cina terhadap Indonesia. Mereka juga menuduh
kepemimpinan Soekarno-Hatta fasis, dan kedua proklamator itu disebut mereka
beraspirasi aristokrat-feodal. Tuduhan itu dilontarkan karena Cina marah
melihat pemberontakan PKI-Muso di Madiun 1948 ditumpas habis oleh Tentara
Nasional Indonesia (TNI).
; Sentimen Cina masa itu tentu saja…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
Setelah Islam, Kini Kebangsaan
1994-05-14Icmi dikecam, maka muncul ikatan cendekiawan kebangsaan indonesia alias icki. pemrakarsanya adalah alamsjah ratuperwiranegara, yang…
Kalau Bukan Amosi, Siapa?
1994-05-14Setelah amosi ditangkap, sejumlah tokoh lsm di medan lari ke jakarta. kepada tempo, mereka mengaku…
Orang Sipil di Dapur ABRI
1994-05-14Sejumlah pengamat seperti sjahrir dan amir santoso duduk dalam dewan sospol abri. apa tugas mereka?