Ayam Berkokok, Apa Tandanya

Edisi: 06/24 / Tanggal : 1994-04-09 / Halaman : 32 / Rubrik : NAS / Penulis : PTH


HATI-HATI "bermain" arus bawah. Sebab istilah itu kini bisa dianggap sekadar hasil rekayasa politik. Adalah Presiden Soeharto sendiri, selaku Ketua Dewan Pembina Golkar, yang wanti-wanti memesankan soal itu. "Pada dasarnya, arus bawah itu tak ada, melainkan hanya beberapa orang yang mencatut nama banyak orang dan menamakan diri arus bawah," kata Pak Harto. Peringatan Pak Harto itu muncul lewat sambutan tertulis, yang dibacakan Koordinator Harian Dewan Pembina Harian Golkar Azwar Anas, ketika membuka rapat kerja nasional (Rakernas) Golongan Karya -- berlangsung selama tiga hari -- di Jakarta, awal pekan lalu. Yang terjadi sebenarnya, menurut Pak Harto, adalah semacam rekayasa, mengingat politik itu sesungguhnya tak terlepas dari berbagai rekayasa. Maka Pak Harto berpesan, isu arus bawah, yang akhir-akhir ini berkembang dan seolah-olah menjadi soal kontradiktif di kalangan keluarga besar Golkar, perlu segera diatasi sebab pada gilirannya akan merugikan Golkar.

Dari sekitar 600 peserta, yang separuhnya adalah utusan pengurus Golkar di daerah tingkat dua, banyak yang tersentak. "Saya tak mengira Pak Harto mengeluarkan pernyataan sekeras…

Keywords: -
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

S
Setelah Islam, Kini Kebangsaan
1994-05-14

Icmi dikecam, maka muncul ikatan cendekiawan kebangsaan indonesia alias icki. pemrakarsanya adalah alamsjah ratuperwiranegara, yang…

K
Kalau Bukan Amosi, Siapa?
1994-05-14

Setelah amosi ditangkap, sejumlah tokoh lsm di medan lari ke jakarta. kepada tempo, mereka mengaku…

O
Orang Sipil di Dapur ABRI
1994-05-14

Sejumlah pengamat seperti sjahrir dan amir santoso duduk dalam dewan sospol abri. apa tugas mereka?