Dan Sjahrizal Tidak Mundur
Edisi: 06/24 / Tanggal : 1994-04-09 / Halaman : 88 / Rubrik : EB / Penulis : BK
BANYAK yang tidak percaya ketika dua pekan lalu -- sehubungan dengan kasus pidana Eddy Tansil-Bapindo -- muncul isu yang menyatakan bahwa Ketua DPA Sudomo, Ketua BPK Sumarlin, dan Direktur Utama Bank Tabungan Negara Sjahrizal akan mundur dari jabatannya.
Sampai cerita ini diturunkan, akhir pekan silam, ternyata tak satu pun dari spekulasi itu yang menjadi kenyataan. Baik Sudomo maupun Sumarlin masih resmi menjabat sebagai Ketua DPA dan BPK. Demikian pula Sjahrizal. Hingga Sabtu pekan lalu, ia bukan saja tidak mengundurkan diri, tapi tetap bekerja seperti biasa.
Betul, melalui Sekretariat Negara, Sudomo pernah mengajukan izin cuti. Tapi itu sudah lama. "Cuma suratnya saja yang waktu itu belum diajukan kepada Presiden," ungkap Menteri Negara Sekretaris Negara Moerdiono, yang dikutip majalah Sinar terbitan 4 April 1994.
Keterangan serupa dikemukakan oleh Soegiarto, bekas menteri transmigrasi, yang kini Wakil Ketua DPA. Kendati Sudomo harus diperiksa kejaksaan, sebagian besar anggota DPA tak setuju jika Sudomo mengambil cuti. "Apa kalau ditanya Jaksa Agung ia harus membebaskan diri? Kan tidak begitu. Wong cuma ditanya," katanya.
Sumarlin, yang sejak semula tidak vokal seperti Sudomo, rupanya…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
SIDANG EDDY TANSIL: PENGAKUAN PARA SAKSI ; Peran Pengadilan
1994-05-14Eddy tansil pembobol rp 1,7 triliun uang bapindo diadili di pengadilan jakarta pusat. materi pra-peradilan,…
Seumur Hidup buat Eddy Tansil?
1994-05-14Eddy tansil, tersangka utama korupsi di bapindo, diadili di pengadilan negeri pusat. ia bakal dituntut…
Sumarlin, Imposibilitas
1994-05-14Sumarlin, ketua bpk, bakal tak dihadirkan dalam persidangan eddy tansil. tapi, ia diminta menjadi saksi…