Paras Baru Btn

Edisi: 17/19 / Tanggal : 1989-06-24 / Halaman : 94 / Rubrik : EB / Penulis :


MENAGIH utang memang tak gampang. Apalagi kalau sudah menyangkut puluhan milyar rupiah dan melibatkan puluhan ribu penunggak. Bank Tabungan Negara (BTN), umpamanya, kelabakan menagih angsuran Kredit Pemilikan Rumah (KPR) sekitar Rp 50 milyar. Padahal, para penunggak sudah didatangi berkali-kali, bahkan pintu rumahnya ditempeli stiker merah berbunyi "Rumah Ini dalam Pengawasan BTN".

Tapi ada saja yang berani mengelupa stiker itu. Mungkin lantaran BTN selama ini tidak pernah menindak tegas para pengutang -- satu hal yang kini tidak lagi ditolerir. Sebuah tim gabungan BTN dan Polri, Ahad dua pekan silam, telah menggertak para penunggak di Surabaya dan sekitarnya. Hasilnya, sehari sebelum tim datang, para penunggak sudah melunasi utangnya. Bayangkan, ada…

Keywords: -
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

S
SIDANG EDDY TANSIL: PENGAKUAN PARA SAKSI ; Peran Pengadilan
1994-05-14

Eddy tansil pembobol rp 1,7 triliun uang bapindo diadili di pengadilan jakarta pusat. materi pra-peradilan,…

S
Seumur Hidup buat Eddy Tansil?
1994-05-14

Eddy tansil, tersangka utama korupsi di bapindo, diadili di pengadilan negeri pusat. ia bakal dituntut…

S
Sumarlin, Imposibilitas
1994-05-14

Sumarlin, ketua bpk, bakal tak dihadirkan dalam persidangan eddy tansil. tapi, ia diminta menjadi saksi…