Kebebasan Tumbuh, Takut Mengkerut
Edisi: 07/19 / Tanggal : 1989-04-15 / Halaman : 63 / Rubrik : SEL / Penulis :
BORBA IDYOT. "Perjuangan belum selesai." "Perjuangan baru dimulai." Kata-kata yang sering saya dengar selama saya di Soviet itu menyiratkan bahwa tak satu lembaga pun, baik itu partai, atau pemerintah daerah, atau pemerintah pusat, yang kini dianggap bisa membuat keputusan final. Lebih dari apa pun, kata-kata itu -- yang optimistis dan sekaligus tak jelas maksudnya -- mempengaruhi suasana di Moskow.
Suatu hari saya dengar direktur sebuah acara televisi, Dobryi Vecher, Moskva (Selamat Pagi, Mokow), baru saja dipecat gara-gara menayangkan berita yang dianggap "tak sesuai dengan kenyataan". Saya tanyakan kepada Natalia Ivanova, redaksi puisi dari majalah bulanan Druzbha Norodov (Persahabatan Rakyat), bagaimana nasib si direktur selanjutnya. "Oh, ya, percayalah," katanya sambil tertawa. "Perjuangan justru baru dimulai. Para karyawan akan melakukan apa pun agar pemecatan itu diubah. Akhir Februari yang lalu, saya dengar direktur itu sudah berada kembali di kursinya.
Contoh lain bahwa tak lagi ada kediktatoran partai maupun lembaga pemerintah adalah soal karya-karya Solzhenitsyn. Di awal Desember tahun lalu bos urusan ideologi dari PKUS (Partai Komunis Uni Soviet), Vadim Medvedev, mengumumkan bahwa buku-buku Solzhenitsyn tak akan diterbitkan di Soviet. Seminggu kemudian sebuah pertemuan yang dihadiri oleh tokoh-tokoh penting diselenggarakan di Moskow. Pertemuan itu untuk memperingati 70 tahun pengarang "Kepulauan Gulag" yang memenangkan Nobel itu.
Pemimpin Redaksi Nouyi Mir's Sergei Zalygin, dalam pertemuan itu mengatakan, ia tetap ingin mempublikasikan karya Solzhenits. Julian Semyonov, pengarang cerita dektektif dan presiden Persatuan Penulis Kriminalitas Internasionl yang sekarang memimpin sebuah majalah sastra baru, juga berniat sama.
Dan tak lama kemudian, sebuah tulisan Solzhenitsyn terbit. Yakni surat pengarang itu yang ditujukan kepada Kongres Para Penulis Soviet yang ke-4,1967. Surat yang menuntut dihapuskannya sensor dan memprotes perlakuan yang menyengsarakan dirinya. Sesudah itu, apakah karya-karya pengarang yang sekarang berdiam di Vermont, Amerika Serikat, itu akan diterbitkan menjadi diskusi hangat tiap hari.
Pada 29 Desember, Dewan Menteri Uni Soviet mengeluarkan pengumuman tentang…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
Zhirinovsky, Pemimpin dari Jalanan
1994-05-14Vladimir zhirinovsky, ketua partai liberal demokrat, mencita-citakan terwujudnya kekaisaran rusia yang dulu pernah mengusai negara-negara…
Janji-Janji dari Nigeria
1994-03-12Di indonesia mulai beredar surat-surat yang menawarkan kerja sama transfer uang miliaran rupiah dari nigeria.…
Negeri Asal Surat Tipuan
1994-03-12Republik federasi nigeria, negeri yang tak habis-habisnya diguncang kudeta militer sejak merdeka 1 oktober 1960.…