Sebelum Masuk Gawat Darurat

Edisi: 25/19 / Tanggal : 1989-08-19 / Halaman : 83 / Rubrik : KSH / Penulis :

SEBETULNYA, stres sudah lama ada. Agaknya, sejak adanya manusia. "Yang berbeda sampai sekarang mungkin lingkungan tempat kita hidup," kata dr. Tun Kurniasih Bastaman dalam Simposium Dampak Stres dan Depresi yang diselenggarakan Bagian Ilmu Kedokteran Jiwa FKUI, bekerja sama dengan Ciba-Geiv, IDAJI (Ikatan Dokter Ahli Jiwa Indonesia), dan Suara Pembaruan, Sabtu pekan lalu di Jakarta.

Menurut pembicara lain, Dr. Dadang Hawari, lingkungan penyebab stres kini lebih beragam. Orang hidup dalam waktu yang berpacu cepat. Banyak pekerjaan dengan waktu sangat sempit, ditambah dengan tuntutan harus serba cepat dan tepat, hingga membuat orang hidup dalam ketegangan. Sementara itu, hasil penelitian di AS membuktikan 44 karyawan golongan white collar termasuk dalam kelompok yang dibebani pekerjaan terlampau berat. Bahkan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) memperkirakan bahwa tiap saat 1% penduduk dunia berada dalam gangguan mental.

"Malah, gaya hidup manusia modern sendirilah yang menyebabkan timbulnya stres dan penyakit lain sebagai akibatnya," ujar Dadang Hawari, yang juga Ketua Umum IDAJI.…

Keywords: -

---

Foto Terkait