Bukan Sekadar Silaturahmi

Edisi: 50/17 / Tanggal : 1988-02-13 / Halaman : 97 / Rubrik : EB / Penulis :


KALAU Pak Widjojo Nitisastro pergi ke Jepang sampai dua kali, dalam jangka waktu yang hanya tiga minggu, tentu ini bukan sekadar jalan-jalan. Keberangkatan pertama terjadi 25-30 Januari silam. Dan seperti Ninja saja, pada 6 Februari berselang, ia muncul lagi di sana. Menurut rencana, untuk jangka waktu empat hari, hingga Rabu pekan ini.

Ada apa ? Benarkah, seperti banyak dibicarakan, kunjungan itu semata-mata untuk membenahi utang Indonesia?

Sampai saat ini, belum ada keterangan resmi yang bisa diberikan baik oleh para pejabat Jepang maupun Widjojo sendiri."Maaf, kami belum bisa memberikan keterangan, maklum sangat sibuk," jawab beliau dari kamar nomor 530, Hotel Okura. Jawaban yang sama juga diperoleh TEMPO,…

Keywords: -
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

S
SIDANG EDDY TANSIL: PENGAKUAN PARA SAKSI ; Peran Pengadilan
1994-05-14

Eddy tansil pembobol rp 1,7 triliun uang bapindo diadili di pengadilan jakarta pusat. materi pra-peradilan,…

S
Seumur Hidup buat Eddy Tansil?
1994-05-14

Eddy tansil, tersangka utama korupsi di bapindo, diadili di pengadilan negeri pusat. ia bakal dituntut…

S
Sumarlin, Imposibilitas
1994-05-14

Sumarlin, ketua bpk, bakal tak dihadirkan dalam persidangan eddy tansil. tapi, ia diminta menjadi saksi…